DETAIL.ID, Jambi – Sejumlah gabungan Ormas, LSM dan OKP melakukan aksi unjuk rasa untuk menolak pembahasan Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) di depan gedung DPRD Provinsi Jambi, Jamat (03/07/2020).
Para aksi menuntut DRP RI segera mencabut dan membatalkan RUU HIP dan mendesak pemerintah republik indonesia untuk menolak RUU HIP.
“Bila tuntutan ini diabaikan oleh pemerintah dan DPR RI, maka kami bersama sama dengan MUI se-Indonesia mengimbau umat Islam Indonesia agar bangkit bersatu dengan segenap upaya kontitusional untuk menjadi garda terdepan dalan menolak paham komunisme dan bebagai upaya licik yang dilakukan, demi terjaga dan terkawalnya negara kesetuan republik indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945,” ucap para pendemo.
ArtikelTerkait
Para pendemo juga menuntut DPRD Provinsi Jambi menyatakan sikap secara tegas menolak RUU HIP.
“Pancasila itu jangan diperas-peras, Pancasila adalah harga mati untuk NKRI, rencana RUU HIP ini harus ditolak tanpa syarat,” ujarnya.
Ketua Pemuda Pancasila Provinsi Jambi Adri mengatakan, hadirnya RUU HIP ini dinilai tidak tepat dibahas di tengah masa pandemi.
“Seharusnya pemerintah memikirkan pandemi COVID-19 dan memperbaiki ekonomi kita itu yang lebih penting, kami menolak dengan tegas tanpa syarat,” kata Adri.
Discussion about this post