DETAIL.ID, Tebo – Sebuah kelas jauh yang menampung 371 siswa Sekolah Dasar di Kecamatan Tujuh Koto, Kabupaten Tebo tak pernah menyerah menantikan perhatian serius dari pemerintah.
Kelas tersebut dibangun pada tahun 2011 secara swadaya oleh masyarakat setempat yang hendak mendapatkan pendidikan formal.
Kepala Sekolah Kelas Jauh 26, Erna Sembiring mengakui bahwa sekolah tersebut belum mendapat perhatian serius dari pemerintah. “Sebanyak 16 tenaga pengajar masih tenaga honor dan belum diangkat menjadi PNS,” katanya, Selasa, 18 Agustus 2020.
Menurut Erna, kendalanya Kelas Jauh SD tersebut belum dihibahkan kepada pemerintah daerah. Padahal, Kepala Diknas Tebo, Julkipli telah menginstruksikan untuk dijadikan sekolah satu atap.
“Dewan guru dan tokoh masyarakat sudah melengkapi semua persyaratan sejak tahun 2017 namun hingga kini belum disetujui pemerintah,” ujarnya.
Akibatnya, nasib 371 siswa di sekolah tersebut belum ada kejelasan, bisa jadi mereka tidak akan mengantongi ijazah.
Discussion about this post