DETAIL.ID, Saham – PT Telefast Indonesia Tbk (TFAS) menargetkan penadapatan tahun ini akan meningkat menjadi Rp1 triliun. Seiring dengan pencapaian tersebut, laba bersih diharapkan akan sebesar Rp26 miliar pada tahun 2021.
Direktur Utama TFAS, Jody Hedrian menuturkan, perusahaan akan akan kembali membuka 1.000 jaringan retail di sepanjang tahun 2021. Sehingga jaringan retail perseroan akan menjadi 11 ribu jaringan retail yang bekerja sama saat ini sebagai tempat penjemputan paket. Intinya, TFAS ingin mempermudah alur pengiriman barang di seluruh Indonesia.
“Target pendapatan tahun ini sebesar Rp1 triliun dan Net Incomen (laba bersih) sebesar Rp26 miliar. Walaupun tahun 2021 sangat menantang karena pandemi COVID-19 masih berlangsung, tapi di sisi lain, kami melihat seluruh lini bisnis perseroan sudah mulai berjalan,” kata Jody, dalam paparan publik secara daring atas permintaan Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu 27 Januari 2021.
Lebih dalam Jody mengungkapkan, perseroan akan fokus pada segmen penyedia tenaga kerja digital yang aktif sebagai penyedia tenaga kerja untuk jasa antar. Untuk mendukung rencana tersebut, perseroan telah menganggarkan belanja modal sebesar Rp13 miliar.
“Sumber dananya dari IPO (initial public offering),” ujarnya.
Discussion about this post