DETAIL.ID, Ukraina – Ribuan unit konsol PlayStation 4 (PS4) di Ukraina sempat menghebohkan beberapa waktu lalu. Pihak Kepolisian Ukraina (Security Service of Ukraine/SSU) menyita lebih dari 5.000 mesin, di antaranya 3.800 unit konsol PlayStation 4 (PS4) yang awalnya disinyalir berfungungsi untuk aktivitas penambangan illegal mata uang kripto (cryptocurrency) ilegal di kota Vinnytsia, Ukraina.
Seperti dikutip dari Coindesk, Penggerebekan ini bermula dari kecurigaan atas penggunaan listrik yang tidak wajar di kota tersebut, tepatnya di bekas gudang salah satu penyedia listrik di Ukraina, Vinnytsiaoblenergo.
Sempat menyita perhatian, dari lebih dari 5.000 mesin, di antaranya 3.800 Playstation 4, badan terkait Ukraina memang baru saja membongkar pabrik penambang kritpo super besar di negara mereka.
Dicurigai karena kasus pencurian listrik yang mereka lakukan, ada ekstra perhatian tentu saja untuk kapabilitas Playstation 4 sendiri sebagai sebuah mesin penambang, terutama mengingat ia butuh proses modifikasi perangkat lunak di dalamnya.
Namun ternyata, 3.800 mesin Playstation 4 ini ternyata tidak digunakan untuk menambang kripto. Mereka ternyata menjalankan salah satu skema microtransactions terbesar di industri game.
Selain PS4, Polisi juga menyita 50 unit prosesor (CPU), lebih dari 500 unit kartu grafis (GPU), sejumlah perangkat elektronik mencakup laptop, smartphone, dan flash disk serta menyita beberapa dokumen yang menjabarkan pemakaian listrik untuk kegiatan penambangan ilegal itu.
Berdasarkan informasi dari koran bisnis Ukraina – Delo yang dilansir oleh Eurogamer.net 17 Juli 2021, sejumlah 3.800 konsol Playstation 4 itu ternyata tidak digunakan untuk menambang kripto, melainkan dijadikan bot farm untuk mode FIFA Ultimate Team.
Dengan menggunakan PC untuk mengendalikan mesin-mesin PS4 ini, ribuat unit konsol itu menjadi bot untuk menciptakan akun-akun berisikan mata uang in-game melimpah, yang kemudian akan dijual di pasar gelap. Tidak ada kejelasan lebih detail soal cara kerjanya, namun sebagian besar mesin PS4 ini juga dipastikan merupakan PS4 Slim bukan PS4 Pro.
Laporan ini otomatis membantah bahwa keseluruhan pabrik penambang ini ditujukan untuk kripto, melainkan ternyata untuk FIFA Ultimate Team.
Sayangnya, juga belum ada detail berapa besar harga jual untuk setiap akun yang dijual oleh sindikat ini dan berapa banyak mata uang in-game yang tersedia di dalam setiap akunnya.
EA sendiri melarang aktivitas jual beli akun dan koin FIFA Ultimate Team secara tidak resmi. Namun hal ini tidak menghalangi para pemain untuk bisa melakukannya di pasar gelap.
Itulah laporan terkini yang mendapati ribuan PS4 dipakai untuk menjalankan bot FIFA Ultimate Team, bukan untuk mining kripto seperti kabar awal.
Discussion about this post