DETAIL.ID, Merangin – Begitu mendapat informasi ada rumah warganya di Desa Sialang Kecamatan Pamenang, Bupati Merangin H Mashuri langsung turun memantau kondisi keluarga korban kebakaran yang terjadi Senin, 13 September 2021 sekitar pukul 19.30 WIB tersebut.
H Mashuri yang datang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) melihat langsung kondisi rumah milik Pasmin (84), sudah menjadi debu dan rata dengan tanah. “Kami turut berduka atas musibah kebakaran ini,” kata Mashuri, Selasa, 14 September 2021.
Untuk mengurangi baban keluarga Pasmin, Mashuri menyantuni keluarga malang tersebut dengan bantuan Sembako, perlengkapan mandi, perlengkapan tidur dan perlengkapan anak sekolah.
Pada kesempatan itu, bupati berpesan jangan main-main dengan api. “Kalau api kecil bisa jadi kawan, tapi kalau sudah besar bisa membinasakan kita semua. Ini contohnya rumah Pak Pasmin terbakar karena api dari anaknya sendiri,” ujar Mashuri.
Seperti yang diketahui rumah Pasmin terbakar diduga dari api yang sengaja disulutkan anaknya sendiri bernama Ngadiono alias Kenang di salah satu sudut rumah yang mudah terbakar.
Api itu kemudian membesar menggegerkan warga Desa Sialang, sehingga menghanguskan rumah Pasmin. Mengapa Ngadiono melakukan perbuatan nekat itu? Belakangan diketahui Ngadiono alias Kenang mengalami gangguan jiwa.
Reporter: Daryanto
Discussion about this post