DETAIL.ID, Merangin – Pengurus taekwondo Merangin patut berbangga, sebab salah seorang binaannya terpilih mewakili Provinsi Jambi di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.
Seperti dilansir oleh pariwarajambi.com, Minggu 19 Septermber 2021, Pengurus Taekwondo Merangin menuliskan rasa bangga, semangat dan dukungan pada salah satu atlet binaanya yang terpilih mewakili Jambi di PON Papua dalam postingan facebooknya. Postingan tersebut banyak dibagikan dan direspon Pengurus Taekwondo Indonesia Kabupaten Merangin.
Muhammad Wijaya Hamzah memiliki catatan prestasi mentereng sebagai atlet Taekwondo. Pemuda 18 tahun ini merupakan putra ini putra pasangan Maulana (Almarhum) dan Nurhayalis yang berasal dari Desa Kungkai, Kecamatan.
Doni Fadilla, Ketua Pengurus Kabupaten Taekwondo Indonesia Merangin mengatakan terpilihnya Muhammad Wijaya Hamzah tentunya kabar yang sangat membanggakan.
“Ini juga sebagai bentuk kekuatan keyakinan pengurus Taekwondo Kabupaten Merangin yang berupaya keras di tengah kesulitan dan lesunya olah raga di Merangin,” ujar Doni Fadilla.
Doni mengatakan perjuangan Muhammad Wijaya Hamzah tentu ini tidaklah mudah, karena ditempa di tengah minimnya fasilitas dan perhatian.
“Namun taekwondo Merangin terus mencari dan membimbing calon atlet untuk bisa menggapai impianya bertarung di event-evenat nasional. Alhamdulillah satu putra Merangin bertanding di PON,” ujarnya.
Berdirinya Muhammad Wijaya Hamzah diantara atlet berprestasi nasional di PON XX Papua 2021 ini tidaklah instan. Ia sudah melalui proses panjang dan mengikuti seleksi yang diikuti seluruh atlet-atlet terbaik dari Kabupaten/kota di Provinsi Jambi, dan mengikuti prakualifikasi PON di Tanggerang, Banten 2019 lalu.
“Di Tanggerang, Banten itulah Muhammad Wijaya Hamzah berhasil meraih tiket PON. Hanzah turun dk kelas under 54 putra,” kata Doni.
Doni Fadilla juga mengatakan Muhammad Wijaya Hamzah merupakan atlet berbakat, pria kelahiran Kungkai 25 Maret 2003 itu sudah mengikuti berbagai event.
Event-event yang diikuti Muhammad Wijaya Hamzah.
1. Kejuaraan nasional junior Jakarta 2018 (Mendali perak)
2. PRAkualifikasi PON Tangerang Banten 2019(mendali perunggu tiket PON)
3. Kejuaraan nasional pelajar Semarang 2019(mendali perunggu)
4. Berbagai Kejuaraan taekwondo di Merangin
“Kami yakin, Negeri ini suatu hari akan paham hasil yang baik bukan berasal dari sesuatu yang instan … pelatih.. pengurus..pemerintah..dan atlit harus saling terikat satu sama lain demi mencapai cita-cita,” sebut Doni Fadilla.(*)
Discussion about this post