DETAIL.ID, Jambi – Aksi solidaritas 1000 lilin untuk almarhum Brigpol J yang diwacanakan oleh ormas Horas Bangso Batak (HBB) terpaksa batal terlaksana.
Hal tersebut diketahui usai pertemuan antara ormas HBB dengan pihak Polda Jambi. Ketua Ormas HBB Provinsi Jambi, Jhonni Rajaguguk saat dikonfirmasi menilai terdapat semacam ketidaksetujuan dari pihak Polda Jambi terhadap aksi solidaritas HBB tersebut.
“Tadi pas kita bertemu itu di Polda, Kapolda itu sampai menghentak mikrofonnya. Kemudian juga mempersoalkan kalau aksi kita ini, katanya tidak ada izin dari keluarga. Loh inikan aksi solidaritas kita sesama orang batak, kenapa Kapolda terkesan jadi mau menghalang-halangi aksi kita, orang demo aja bisa kok, ga senang saya dengan sikap seperti itu. Jadi saya walk out, tinggal ada beberapa kawan-kawan didalam yang melanjutkan pertemuan dengan Kapolda,” kata Jhoni Rajagugkguk, Jumat 22 Juli 2022.
Sementara itu lewat akun resmi salah satu media sosial Polda Jambi, Kapolda Jambi menyampaikan bahwa setelah berkoordinasi dengan organisasi Horas Bangso Batak (HBB) kegiatan aksi solidaritas 1000 lilin tidak jadi dilaksanakan dan diganti dengan wujud yang menyentuh keluarga dengan bentuk ziarah.
“Kita telah sepakat untuk aksi tersebut tidak dilaksanakan,” kata Kapolda.
Sementara itu, Jhonni saat dikonfirmasi terkait langkah HBB Jambi terkait dugaan intervensi aksi solidaritas terbebut mengatakan jikab menurutnya lebih baik aksi 1000 lilin tersebut tetap dilaksanakan.
“Inikan salah satu upaya kita agar kasus kematian Brigpol J ini segera terbuka dengan jelas. Kalau hasilnya tadi katanya diganti menjadi ziarah ke makam Brigpol J saya belum tau itu. Saya keluar dari ruangan pertemuan karna saya sangat tersinggung atas tindakan kapolda yg sampai menghebrak mikrofon dan mengancam kalau aksi solidaritas tetap dilanjutkan,” ujarnya.
Reporter: Juan Ambarita
Discussion about this post