ADVERTORIAL
Bupati MFA Resmi Buka TMMD Ke-115 Tahun 2022

DETAIL.ID, Muara Bulian – Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief membuka kegiatan yang diprakasai oleh Kodim 0415/Jambi yaitu TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 115 tahun 2022 di lapangan Kantor Camat Maro Sebo Ulu, Selasa 11 Oktober 2022.
Kegiatan TMMD ke 115 ini diawali dengan upacara pembukaan yang meliputi para peserta unsur TNI , Polri, Satpol PP, BPBD, Damkar, Pramuka dan perangkat desa.
Pada kesempatan ini Bupati Batanghari menjadi inspektur upacara yang turut dihadiri forkopimda, kepala OPD, para camat, tokoh agama, tokoh masyarakat dan para tamu undangan.
Muhammad Fadhil Arief mengatakan TMMD ini adalah program terpadu antara TNI dan Pemerintah Daerah, bertujuan untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah dengan sasaran pokok peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Fadhil Arief bilang untuk itu diperlukan sinergi dan kemanunggalangan yang kuat dari semua pihak yang terlibat yakni TNI , Polri, Pemda, Pemdes dan masyarakat desa sehingga wujud persatuan dan kesatuan bangsa, serta malenggangkan budaya gotong royong yang menjadi budaya asli bangsa Indonesia.
“Saya sangat menyadari bahwa penguatan persatuan dan kesatuan bangsa melalui kegiatan TMMD ke 115 ini akan menjalin kedekatan dan harmonisasi relasi antar elemen dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” katanya di atas podium saat menjadi Inspektur Upacara Pembukaan TMMD ke 115 Tahun 2022 di Lapangan Kantor Camat Maro Sebo Ulu.
Bupati mengharapkan persatuan dan kesatuan yang semakin erat akan mampu menjadi akar yang kokoh untuk terus bertahan di tengah arus problema kebangsaan yang semakin beragam.
Ia mengajak semua yang terlibat untuk senantiasa memberikan dukungan kelancaran pelaksanaan program serta bersedia untuk bekerja sama dan bergotong royong.
“Mari sukseskan bersama kegiatan fisik maupun non fisik yang akan dilaksanakan mulai 11 Oktober sampai 9 November 2022 mendatang. Mudah-mudahan dengan terlaksananya TMMD ke 115 ini terselenggaranya program dapat tercapai dengan baik,” ujarnya.
Dikatakan Fadhil kepada Pemdes, Masyarakat desa Kembang Seri Baru Maro Sebo Ulu, ia mengucapkan selamat, mudah-mudahan kegiatan ini dapat selesai tepat waktu dan bermanfaat bagi seluruh masyarakat.
“Saya juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada rekan-rekan TNI , Polri, Pemdes dan masyarakat Desa Kembang Seri Baru yang berperan serta dengan terjun dalam rangakaian kegiatan yang telah ditentukan,” ucapnya.
Melalui program TMMD ke 115 ini, ia ingin desa-desa di Batanghari semakin maju, mandiri dan makmur, tidak mungkin dicapai tanpa kerja sama yang sinergi dari berbagai elemen masyarakat.
Bupati mengajak untuk optimalkan berbagai program lintas sektoral serta aktifkan peran masyarakat membangun daerah untuk Kabupaten Batanghari yang semakin maju dan sejahtera melalui TMMD .
“Saya berharap warga desa dapat menghidupkan semangat swadaya dan gotong royong, terutama selama pelaksanaan TMMD . Sekali lagi saya tekankan memanfaatkan momentum TMMD ini sebagai sarana mempererat kembali rasa kesatuan kebersamaan dan semangat gotong royong membangun daerah yang telah memberi kita kehidupan,” katanya.
Sementara itu, Komandan Kodim 0415/Jambi selaku Dansatgas II, Kolonel Inf Marsal Denny menyampaikan pelaksanaan operasi TMMD ke 115 tahun 2022 diwilayah Batanghari dapat berjalan lancar sesuai rencana mencapai sasaran.
Adapun sasaran itu di antaranya pembangunan jalan baru sepanjang 8.5 kilometer x lebar 8 meter. Rehab rumah tidak layak huni (RTlH) type 36 sebanyak lima unit dan rehab MCK musala satu unit dan pembuataan tempat wudhu.
“Sasaran non fisik dilaksanakan berupa sosialisasi dan penyuluhan dan ada juga sasaran tambahan diantaranya pembuatan pos kampling, bedah rumah 1 unit dari Baznas Batanghari , Pemasangan lampu jalan dari Dinas Perkim sebanyak 8 titik dan pemasangan sumur bor dari PT Telkom sebanyak 3 unit,” pungkasnya.

ADVERTORIAL
Terima Audiensi dari BPKP Jambi, Gubernur Al Haris Bahas Kajian Strategis untuk Kebijakan Daerah

Jambi – Gubernur Jambi Al Haris menerima audiensi dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Jambi, yang dilaksanakan di Rumah Dinas Gubernur Jambi pada Selasa, 14 Oktober 2025.
Audiensi ini dihadiri langsung Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jambi, Mardiyanto Arif Rakhmadi, dan Gubernur Al Haris didampingi Inspektur daerah Provinsi Jambi, Agus Herianto.
Pertemuan ini membahas berbagai kajian strategis yang dapat menjadi dasar pengambilan kebijakan penting di lingkup Pemerintah Provinsi Jambi.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Al Haris mengungkapkan bahwa pihaknya meminta pendampingan dan telaah dari BPKP untuk memastikan setiap kebijakan daerah berbasis pada data dan analisis yang akurat.
“Saya banyak meminta kajian dari mereka dalam hal apapun. Misalnya kajian terkait dengan MBG, Kepmen 14 tentang sumur rakyat, Koperasi Merah Putih, dan Potensi Pajak Rakyat,” ujar Al Haris.
Dia menambahkan, masih terdapat beberapa potensi pendapatan daerah yang belum tergarap optimal, salah satunya dari sektor pertambangan galian C.
“Galian C belum ada kita pungut dari Pemda setempat,” katanya.
Menurut Al Haris, peran BPKP sangat penting dalam memberikan kajian, telaah, dan rekomendasi kebijakan yang dapat memperkuat tata kelola pemerintahan.
“BPKP ini kan badan yang memberikan kajian dan telaah kepada kami untuk mengambil kebijakan,” tuturnya.
Merangin
Bupati H M Syukur Pastikan Bantuan Ponpes Tetap Bergulir

Merangin – Meskipun kondisi keuangan daerah ‘dihantam’ efesiensi, ditambah lagi berkurangnya dana transfer Pusat, namun dipastikan program bantuan Rp 100 untuk setiap Pondok Pesantren (Ponpes) yang mempunyai legalitas, tatap dikucurkan.
Komitmen tersebut disampaikan Bupati Merangin H M Syukur, ketika bersilaturahmi dengan para pimpinan Ponpes se-Kabupaten Merangin, di Auditorium rumah dinas bupati Merangin pada Rabu, 15 Oktober 2025.
Tampak hadir, pada silaturahmi itu Wabup H A Khafidh, Pj Sekda Zulhifni, para Asisten Setda Merangin, Kemenag Khusaini, Ketua MUI Merangin Dr. H Joni Musa, Buya H Satar Saleh, Plt Kadis Kominfo Ahmad Khoirudin (Akhoi) dan para Kepala OPD lainnya.
“Program bantuan Ponpes ini akan terus berjalan dan bergulir ke tahun berikutnya. Kalau kita katakan Merangin keadaannya susah, itu bisa menjadi doa. Saya tegaskan, Merangin dalam kondisi baik-baik saja,” ujar Bupati disambut tepuk tangan yang hadir.
Diakui H M Syukur, tantangan itu memang selalu ada, namun semua itu bisa dilalui asalkan ada kebersamaan. Singkirkan berbedaan yang ada dan fokus bersemangat bersama membangun Merangin yang sama-sama dicintai.
Dijelaskan bupati ada tiga fase tantangan besar yang telah dilalui daerah, yaitu fase Covid-19/Corona, fase Efisiensi anggaran pasca pelantikan pasangan bupati Merangin yang mengejutkan dan terbaru adalah fase Pengurangan dana transfer Pusat.
Selain program bantuan Ponpes, Pemkab Merangin juga punya program 10.000 Jamkesda, untuk pelayanan kesehatan masyarakat kurang mampu, program beasiswa, bantuan peralatan sekolah dan pembangunan infrastruktur di jalan-jalan vital.
Perbaikan jalan vital itu, jalan di Desa Durian Rambun dan jalan Sungai Pinang-Ngaol yang tetap berjalan. Begitu juga dengan bantuan bibit sawit, bibit ikan dan bibit sayuran untuk petani juga sudah dianggarkan.
“Di tengah efisiensi saat ini, semua program yang pernah terucap saat kampanye dan tertuang dalam visi misi bupati, Insya Allah tetap akan berjalan, meskipun belum maksimal,” kata Bupati.
Pada silaturahmi yang berlangsung penuh rasa kekeluargaan itu, bupati berharap seluruh pimpinan Ponpes dapat membantu mensosialisasikan kepada seluruh elemen masyarakat, terkait kondisi keuangan daerah yang belum menguntungkan.
“Saya meyakinkan, di tengah efisiensi dan pengurangan anggaran, kita tetap bisa membangun. Kita butuh semangat, kebersamaan, rasa memiliki daerah. Tolong sampaikan ke masyarakat, agar semua rasa itu tumbuh diri setiap insan,” ucap Bupati.
ADVERTORIAL
Mahasiswa Bisnis Digital UNJA Lolos PMW 2025 Lewat Ceritia, Platform Teman Digital yang Peduli Kesehatan Mental

Jambi – Empat mahasiswi Program Studi Bisnis Digital Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jambi berhasil meraih pendanaan dari Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) UNJA 2025 melalui Ceritia, sebuah platform digital yang dirancang sebagai teman curhat bagi mahasiswa.
Ceritia hadir untuk menjawab kebutuhan mahasiswa yang sering mengalami tekanan akademik, beban tugas yang menumpuk, dan kelelahan dalam kehidupan sosial. Platform ini memberikan ruang aman bagi pengguna untuk menyampaikan perasaan mereka tanpa takut dihakimi.
“Terkadang kita hanya ingin didengarkan, bukan dinasihati. Ceritia hadir untuk memberikan ruang yang nyaman dengan cara yang aman dan mudah diakses,” kata Az Zahra Aurellia Alamsyah Putri, ketua tim sekaligus penanggung jawab teknologi Ceritia.
Ceritia menggabungkan teknologi kecerdasan buatan dengan pendekatan yang manusiawi. Fitur utamanya adalah chatbot yang dapat menganalisis perasaan pengguna, memberikan saran aktivitas positif, dan menghubungkan mereka dengan komunitas yang saling mendukung.
Platform ini dikembangkan oleh tim yang terdiri dari Az Zahra, Safina Calzoum, Lintang Ayu Sukmadjati, dan Nanda Gita. Mereka bekerja sama dengan mahasiswa Psikologi Universitas Jambi untuk menjaga aspek etika dan empati dalam setiap fitur yang dikembangkan. Mahasiswa Sistem Informasi juga turut membantu dalam pengembangan teknis website.
“Kami ingin membantu mahasiswa berani berbagi perasaan tanpa rasa takut. Dunia digital seharusnya bisa jadi tempat yang nyaman dan aman,” ujar Safina Calzoum, yang bertanggung jawab atas arah strategis Ceritia.
Dana yang diperoleh dari PMW UNJA 2025 akan digunakan untuk melakukan riset pengguna dan mengembangkan versi uji coba platform. Lintang Ayu Sukmadjati, yang mengurus operasional dan keuangan, mengatakan bahwa riset ini penting agar Ceritia bisa lebih bermanfaat bagi penggunanya.
Nanda Gita, yang menangani komunikasi dan pemasaran, menjelaskan pendekatan tim dalam merancang Ceritia. “Kami sengaja membuat Ceritia terasa seperti teman, bukan aplikasi yang kaku. Bahasa yang digunakan santai dan hangat, agar orang merasa nyaman untuk berbagi cerita,” tuturnya.
Saat ini, Ceritia sudah bisa diakses melalui situs resmi di https://ceritia.id. Ke depannya, tim berencana meluncurkan versi beta untuk diuji coba di kalangan mahasiswa UNJA dan kampus lainnya di Jambi.
Dengan pendekatan yang mengutamakan empati dan kepedulian terhadap kesehatan mental, Ceritia menunjukkan bahwa inovasi digital tidak hanya soal teknologi, tetapi juga tentang memahami kebutuhan manusia.