DETAIL.ID, Surabaya – Pihak PTPN XI memutuskan untuk memisahkan atau spin off operasional dan manajemen 13 pabrik gula (PG) ke PT Sinergi Gula Nusantara atau SGN sebagai Subholding Gula PTPN Group.
Nah, usai melakukan proses spin off tersebut, pihak perusahaan memutuskan untuk berkonsentrasi mengembangkan Program Tumpangsari Tebu dan Kedelai atau disingkat Program Bule
Menyikapi hal ini, Komisaris Utama PTPN XI, Osmar Tanjung, kepada DETAIL ID, Jumat (14/10/2022), menyatakan mendukung upaya manajemen melakukan Program Bule tersebut.
Kata dia, hal ini mengingat Indonesia masih melakukan impor kedelai sampai sekarang.
Ia menyebutkan, Program Bule adalah salah satu upaya PTPN atau BUMN agar Indonesia mengurangi impor kedelai, dan tentu agar swasembada kedelai tercapai di masa datang.
“Selain itu, Dewan Komisaris juga mendukung upaya manajemen untuk melakukan optimalisasi aset, baik untuk aset yg bisa dimanfaatkan untuk pertanian maupun sektor non pertanian,” ujar mantan aktivis anti Orde Baru ini.
Hal ini, kata dia, dilakukan terlebih setelah aksi korporasi PTPN XI melepas pabrik gula.
Ia bilang, PTPN XI masih memiliki aset berupa tanah dan bangunan.
“Oleh sebab itu program Bule patut dikembangkan sebagai upaya memenuhi kebutuhan kedelai masyarakat,” ujar Osmar Tanjung.
Reporter:Â Heno
Discussion about this post