Camat Karimunjawa Muslikin mengatakan stok pertalite sudah langka sejak Kamis, 22 Desember 2022. Tiga hari berselang, Pertalite betul-betul habis di Karimunjawa.
Muslikin menyebut keperluan masyarakat akan Pertalite berkembangseiring tingginya mobilitas masyarakat pada libur selesai tahun.
Warga Karimunjawa bernama Jasmar membenarkan bahwa stok Pertalite telah habis. Ia sukar mendapatkan Pertalite, bahkan di penjual eceran.
Untuk sementara, penduduk mengandalkan stok BBM jenis lain, mirip Bio Solar maupun Dexlite untuk kebutuhan mobilitas.
PT Pertamina Patra Niaga sejatinya telah merencanakan kapal yang memuat Pertalite 36 kiloliter (kl) dan Biosolar 90 kl yang mau diberangkatkan dari Semarang menuju SPBU Karimunjawa.
Area Manager Communication, Relations & CSR Jawa Bagian Tengah PPN Brasto Galih Nugroho menyampaikan sampai saat ini pihaknya masih belum bisa mengantarkan stok BBM sebab terkendala cuaca ekstrem dan gelombang tinggi di Laut Jawa.
“Belum (kirim BBM ke Karimunjawa),” ujarnya kepada CNNIndonesia.com, Kamis, 29 Desember 2022.
Pertamina bakal terus mengawasi kondisi cuaca dan gelombang tinggi di Laut Jawa. Brasto menyebut kerjasama dengan pemerintah kawasan setempat terus dijalankan.
“Kami juga senantiasa berkoordinasi dengan instansi terkait mengenai keadaan cuaca dan keselamatan pelayaran. Semoga sesegera mungkin (mampu dikerjakan pengiriman) jikalau memungkinkan,” ujarnya.
Meski Pertalite habis, Pertamina menyebut stok Dexlite di SPBU Karimunjawa masih ada sebesar 2,6 kiloliter. Brasto menyampaikan dalam kondisi wajar dengan konsumsi 73 liter Dexlite per hari, ketahanan stok Dexlite tersebut bertahan untuk 32 hari.