Langkah ini mengikuti perusahaan terkemuka lain di Amerika Serikat yang mem-PHK karyawannya mirip Amazon, Goldman Sachs, dan Salesforce. Sejumlah perusahaan lain diperkirakan bakal melakukan hal serupa akhir perekrutan bergairah dua tahun terakhir mesti dilarang.
Dilansir dari CNN, Kamis , 26 Januari 2023, tingkat perekrutan tertinggi di AS terjadi pada 2021 yang mencatat penambahan 6,7 juta pekerjaan. Namun, hal itu terjadi sehabis tahun pertama pandemi yang menciptakan AS kehilangan 9,3 juta pekerjaan.
PHK ketika ini terjadi di banyak sekali industri, dari perusahaan media hingga Wall Street. Namun yang paling terdampak yaitu perusahaan big tech atau yang berbasis pada teknologi.
Berikut daftar perusahaan yang melakukan PHK sepanjang awal 2023:.
1. Alphabet
Induk Google akan memberhentikan 12.000 pekerja di seluruh area dan jangkauan produk, atau 6 persen dari tenaga kerjanya. Sepanjang dua tahun terakhir, Alphabet menambahkan 50.000 pekerja imbas pandemi menciptakan permintaan yang lebih besar untuk layanannya. Namun, kekalutan resesi yang melanda AS baru-gres ini menciptakan klien utama mereka mundur dari bisnis iklan digital Google.
“Selama dua tahun terakhir kami telah menyaksikan periode pertumbuhan yang dramatis. Untuk mencocokkan dan mendorong pertumbuhan itu, kami harus menyesuaikan realitas ekonomi yang berbeda dari yang kita hadapi saat ini,” kata CEO Sundar Pichai dalam email terhadap karyawan, Jumat pekan kemudian.
2. Microsoft
Raksasa teknologi itu memberhentikan 10.000 karyawan. Secara global, Microsoft memiliki 221.000 karyawan tetap dengan 122.000 di antaranya berbasis di AS.
CEO Satya Nadella mengatakan selama pembicaraan di Davos bahwa Microsoft tidak mampu mengabaikan ekonomi global yang semakin lemah.
“Kami menyaksikan pelanggan mempercepat pembelanjaan digital mereka selama pandemi, kami kini melihat mereka mengoptimalkan pembelanjaan digital mereka untuk melaksanakan lebih banyak hal dengan lebih sedikit (yang dihabiskan),” kata Nadella dalam sebuah memo, Rabu ini.
3. Vox Media
Penerbitan website informasi dan opini Vox, website teknologi The Verge dan New York Magazine, memberitahukan pada hari Jumat bahwa mereka memangkas 7 persen stafnya atau sekitar 130 orang.
“Kami mengalami dan menghendaki lebih banyak tekanan ekonomi dan keuangan yang sama yang dihadapi orang lain di industri media dan teknologi,” kata kepala administrator Jim Bankoff dalam sebuah memo.
4. Blackrock
PHK juga menghantam keras Wall Street. Manajer aset terbesar di dunia ini menghapus 500 pekerjaan, atau kurang dari 3 persen total karyawannya.
PHK ini sungguh kontras dengan sikapnya selama tiga tahun terakhir. Sebab, secara akumulatif jumlah karyawan Blackrock mengembangkan sekitar 22 persen. PHK paling besar terakhir yang dilakukan yaitu pada 2019.
5. Goldman Sachs
Bank ini akan memutus kerja 3.200 karyawannya bulan ini di tengah merosotnya aktivitas kesepakatan global. Lebih dari sepertiga PHK diperkirakan berasal dari divisi jual beli dan perbankan perusahaan. Goldman Sachs tercatat mempunyai nyaris 50 ribu karyawan pada selesai kuartal ketiga tahun lalu.
6. Coinbase
Pialang crypto ini akan memotong 950 orang awal Januari lalu. Angka itu menawarkan nyaris satu dari lima karyawan yang dipangkas. Langkah itu dilaksanakan hanya beberapa bulan setelah Coinbase memecat 1.100 orang.
Meskipun Bitcoin mempunyai permulaan yang meyakinkan untuk tahun gres, perusahaan crypto dibanting oleh penurunan harga Bitcoin dan cryptocurrency lain yang signifikan.
7. McDonald’s
McDonald’s (MCD), yang meningkat pesat selama pandemi, bermaksud memangkas beberapa staf korporatnya.
“Kami akan mengecek peran dan tingkat kepegawaian di beberapa bagian organisasi dan akan ada diskusi dan keputusan yang merepotkan di masa mendatang,” kata CEO Chris Kempczinski bulan ini.
Ia berencana untuk menyelesaikan problem internal serta tumbuh lebih kreatif dengan menghemat pekerjaan yang tidak sesuai dengan persyaratan prioritas perusahaan.
8. Stitch Fix
Perusahaan fashion ini bermaksud untuk menghentikan 20 persen dari total karyawannya.
“Kami akan kehilangan banyak anggota tim berbakat dari seluruh perusahaan dan aku sungguh-sungguh minta maaf,” kata pendiri Stitch Fix (SFIX) dan mantan CEO Katrina Lake dalam unggahan blog.
9. Amazon
Saat tahun baru dimulai, Amazon menyampaikan berniat untuk mem-PHK lebih dari 18 ribu karyawan. Departemen yang paling terpengaruh adalah sumber daya insan sampai Toko Amazon (AMZN).
“Perusahaan yang bertahan lama melalui fase yang berlainan. Perusahaan tidak dalam mode ekspansi setiap tahun,” kata CEO Amazon Andy Jassy dalam memo kepada karyawan. Saat ini, Amazon mempunyai lebih dari 1,5 juta karyawan secara global.
(cfd/dzu)