Tes di Sepang nanti ialah tes shakedown yang disertai lima tim pabrikan dengan penemuan gres untuk animo 2023.
Momen tes resmi ini ialah potensi penggemar mengetahui inovasi teknis motor. Pada trend 2023, media hanya diperkenankan mengakses paddock untuk tes resmi.
Hanya saja hukum gres diberlakukan Dorna Sports dalam penyelenggaraan tes MotoGP di Sepang, Februari mendatang.
Tes yang lazimnya terbuka untuk media, baik jurnalis maupun fotografer atau juru kamera, sekarang ditutup. Media pun hanya akan mendapatkan gambar atau isu dari tim di media sosial.
Dikutip dari Corsedimoto, larangan untuk media itu diminta eksklusif oleh tim-tim MotoGP. Tim-tim MotoGP tak mau media berada di pit ketika menyelesaikan antisipasi dengan prototipe gres.
Dalam pemberitaan Motosan, sejumlah aspek jadi alasan tim MotoGP melarang media hadir dalam tes shakedown di Sepang.
“Tes tidak akan terbuka untuk pers. Wartawan tidak akan diizinkan berada di ruang pers, di pit lane, di paddock, atau di area mana pun di sirkuit,” suara isu soal tes MotoGP Sepang dikutip dari Motosan.
“Tim mengajukan undangan ini ke IRTA tahun kemudian dan mereka memberi tahu kami hari ini.”
Dalam laporan itu tim ingin menerima privasi lebih saat menguji penemuan gres tersebut. Karena faktanya, jurnalis cenderung berkerumun di pit lane mengamati segala kegiatan tim yang mampu jadi materi informasi.
Dengan begitu isu dari penemuan gres tim-tim tersebut cepat tersebar sehingga merek lain mengetahui itu.