NASIONAL
Letak Astronomis Benua Asia dan Dampaknya pada Iklim
Berikut penjelasan letak astronomis benua Asia dan geografisnya merujuk Modul Pembelajaran Geografi Sekolah Menengan Atas Kelas XI (2020) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi karya Cipta Suhud Wiguna.
Letak Astronomis Benua Asia
Letak astronomis yakni letak suatu wilayah yang diputuskan berdasarkan posisi garis lintang dan garis bujur.
Garis lintang yakni garis imajiner yang membentang secara horizontal melingkari bumi. Sementara garis bujur yakni garis imajiner yang membentang secara vertikal melingkari bumi.
Garis lintang terbagi menjadi dua, adalah garis lintang utara (LU) dan garis lintang selatan (LS) sedangkan garis bujur terdiri atas garis bujur barat (BB) dan garis bujur timur (BT).
Garis LU dan LS dibatasi oleh garis ekuator atau disebut juga garis khatulistiwa. Sementara garis BB dan BT dibatasi oleh garis meridian atau dikenal juga sebagai Greenwich Mean Time (GMT) yang menjadi standar perbedaan zona waktu di dunia.
Mengutip Sumber Belajar Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, berdasarkan koordinatnya, letak astronomis benua Asia terletak pada 77º LU sampai 11º LS dan 26º hingga 169º BT.
Dampak Letak Astronomis Benua Asia
Letak astronomis benua Asia memberi imbas bagi keadaan iklim di benua tersebut. Berikut efek letak astronomis Asia terhadap iklim.
1. Iklim Asia Barat
Asia Barat mempunyai iklim gurun, khususnya di Jazirah Arab dan iklim Mediterania di Plato Iran, Jazirah, dan Anatolia. Artinya, curah hujan di daerah Asia ini sungguh sedikit.
2. Iklim Asia Tengah
Asia Tengah mempunyai iklim kontinental kering, terutama di kawasan Gurun Gobi. Iklim ini membuat wilayah Asia Tengah memiliki curah hujan yang sedikit sebab mendapat angin dari Eropa.
3. Iklim Asia Timur
Asia Timur memiliki iklim subtropis dengan curah hujan sedang alasannya menerima cukup uap air dari Samudra Pasifik.
4. Iklim Asia Selatan
Asia Selatan memiliki iklim tropis lembap dengan curah hujan yang tinggi alasannya adalah mendapat banyak uap air dari Samudra Hindia.
5. Iklim Asia Tenggara
Asia Tenggara memiliki iklim tropis lembap dengan curah hujan yang tinggi alasannya adalah mendapat banyak uap air dari Samudra Hindia dan Pasifik.
Sekilas perihal Benua Asia
Benua Asia mempunyai luas 49,7 juta km². Luas ini setara 30 persen dari total luas daratan di bumi. Jumlah negara yang ada di benua ini meraih 48 negara.
Negara paling besar yaitu China dengan luas 9,6 juta km². Sementara negara terkecil adalah Maladewa berkisar 298 km².
Asia juga merupakan benua dengan populasi paling besar di dunia, adalah meraih 4,66 miliar orang. Jumlahnya setara 59,5 persen dari total populasi di bumi.
Jumlah populasi terbanyak ada di China meraih 1,4 miliar orang. Sedangkan negara dengan populasi paling sedikit di Asia yakni Maladewa berkisar 341 ribu orang.
Negara di Benua Asia
Berikut negara-negara di benua Asia.
1. Asia Barat
Asia Barat berisi 19 negara, terdiri atas Arab Saudi, Armenia, Azerbaijan, Bahrain, Cyprus, Georgia, Irak, Iran, Israel, Jordan, Kuwait, Lebanon, Oman, Palestina, Qatar, Suriah, Turki, Uni Emirat Arab, dan Yaman.
2. Asia Tengah
Asia Tengah berisi lima negara, terdiri atas Kazakhstan, Kyrgystan, Tajikistan, Turkmenistan, dan Uzbekistan
3. Asia Timur
Asia Timur berisi lima negara, terdiri atas China, Jepang, Korea Utara, Korea Selatan, dan Mongolia. China mempunyai tiga negara yang diakui secara terbatas oleh dunia, adalah Hong Kong, Macau, dan Taiwan.
4. Asia Selatan
Asia Selatan berisi delapan negara, terdiri atas Afghanistan, Bangladesh, Bhutan, India, Maladewa, Nepal, Pakistan, dan Sri Lanka.
5. Asia Tenggara
Asia Tenggara berisi 11 negara, terdiri atas Brunei Darussalam, Filipina, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Singapura, Thailand, Timur Leste, dan Vietnam.
Demikian klarifikasi tentang letak astronomis benua Asia, dampaknya terhadap iklim, sekaligus negara-negara di dalamnya. Semoga berguna.
NASIONAL
Tes Penerimaan Siswa Baru SMA Kolese De Britto Digelar di Tiga Tempat
DETAIL.ID, Yogyakarta – SMA Kolese De Britto Yogyakarta kembali menyelenggarakan tes Penerimaan Siswa Baru (PSB) untuk tahun ajaran 2026/2027 yang berjumlah kurang lebih 772 calon siswa dari berbagai wilayah di Indonesia dengan rincian 327 dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan 445 calon siswa dari luar DIY.
Pelaksanaan tes penerimaan calon siswa baru ini meliputi; tes akademik, psikotes, tes wawancara dan tes kebugaran jasmani yang merupakan cara dari SMA De Britto untuk mengetahui kemampuan calon siswa secara utuh dan seimbang. Kegiatan ini dilaksanakan di tiga wilayah strategis, yang mencerminkan semangat keterbukaan dan kesempatan yang luas bagi para calon siswa untuk menjadi bagian dari keluarga besar Kolese De Britto, karena bisa dikatakan Indonesia mini.
Pelaksanaan tes untuk wilayah Pulau Jawa akan berlangsung di kampus SMA Kolese De Britto Yogyakarta pada tanggal 19–21 November 2025 dengan diikuti kurang lebih 745 calon siswa. Sementara itu, untuk menjangkau calon siswa di luar Pulau Jawa, De Britto juga membuka lokasi tes di dua wilayah besar lainnya yaitu Indonesia Timur, yang akan dilaksanakan di Seminari Petrus Claver Makassar yang diikuti kurang lebih 12 calon siswa dan Indonesia Barat, yang berlokasi di Paroki Santo Yoseph Palembang yang diikuti 16 calon siswa pada tanggal 26–27 November 2025.

Kegiatan ini menjadi salah satu langkah nyata SMA Kolese De Britto dalam memberikan akses yang lebih luas bagi siswa-siswa dari berbagai daerah untuk mengenal dan merasakan pendidikan khas Jesuit yang berfokus pada pembentukan manusia yang kompeten, berhati nurani, berbelarasa, berkomitmen, dan konsisten.
Koordinator Penerimaan Siswa Baru (PSB) SMA Kolese De Britto, Hugo Bayu Hadibowo, SJ yang sekaligus Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan menegaskan bahwa penyelenggaraan tes di berbagai wilayah ini merupakan wujud komitmen sekolah dalam menjangkau potensi terbaik bangsa tanpa batas geografis.
“Kami percaya bahwa setiap anak muda di mana pun berada memiliki potensi luar biasa. Melalui pelaksanaan tes di Yogyakarta, Makassar, dan Palembang, kami ingin membuka kesempatan seluas-luasnya bagi para siswa untuk menjadi bagian dari proses pembentukan pribadi De Britto, pribadi yang berkarakter, unggul, dan siap menjadi pemimpin pengabdi bagi sesama,” ujar Romo Hugo.
Lebih lanjut, Romo Hugo menambahkan bahwa proses seleksi ini bukan hanya mencari siswa yang pintar secara akademik, tetapi juga para siswa yang memiliki semangat belajar, kejujuran, dan kemauan untuk bertumbuh menjadi manusia berjiwa pelayan sesuai dengan semangat pendidikan Ignasian.
Dengan penyebaran lokasi tes di tiga wilayah ini, diharapkan semakin banyak siswa berbakat dari berbagai daerah dapat bergabung dan mengembangkan diri di SMA Kolese De Britto, Yogyakarta yang merupakan tempat di mana potensi muda diarahkan menjadi prestasi, dan setiap langkah dimulai dari pilihan yang bermakna. (*)
NASIONAL
Skandal Dugaan Perselingkuhan Oknum PJU Polda Jambi Didemo di Mabes Polri, GMPC Polri Dukung Kapolri Bersihkan Institusi dari Oknum Nakal
DETAIL.ID, Jakarta – Dugaan pelanggaran kode etik berupa perselingkuhan yang melibatkan salah satu pejabat utama (PJU) Polda Jambi yakni Karo Ops Polda Jambi dengan oknum Polwan masih terus jadi sorotan publik.
Terbaru, Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Cinta Polri (GMPC Polri) menggelar aksi unjuk rasa di depan Mabes Polri pada Kamis, 13 November 2025 mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk segera menindak tegas oknum yang dinilai telah mencoreng nama baik institusi.
Dalam aksi tersebut, salah satu orator menegaskan bahwa dugaan perselingkuhan itu merupakan bentuk pelanggaran etik berat sebagaimana diatur dalam Peraturan Kepolisian (Perpol) Nomor 7 Tahun 2022 tentang Kode Etik Profesi dan Komisi Kode Etik Polri. Aturan tersebut menekankan pentingnya menjaga perilaku sesuai moral dan etika yang baik bagi setiap anggota Polri.
“Kami mendesak agar Bapak Kapolri Jenderal Listyo Sigit segera menindak tegas oknum-oknum nakal yang sudah merusak citra institusi Polri,” ujar salah satu orator aksi GMPC Polri.
Menurut para demonstran, kasus dugaan perselingkuhan ini pertama kali mencuat usai akun Instagram @putriregitaa, yang disebut sebagai anak dari Karo Ops Polda Jambi, menuliskan komentar di akun instagram resmi @polda_jambi pada 22 Oktober 2025. Dalam komentarnya, ia menyinggung adanya hubungan spesial antara ayahnya dan seorang oknum Polwan.
Isu tersebut kemudian menjadi perbincangan publik dan mendapat tanggapan dari Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) Polda Jambi, yang menyatakan telah mengetahui informasi tersebut dan sedang melakukan pemeriksaan internal.
Laporan dugaan pelanggaran pun dikabarkan telah diteruskan ke Divisi Propam Mabes Polri, meski hingga kini publik belum mendapat kejelasan hasil penyelidikannya.
“Ada begitu banyak kasus-kasus yang melibatkan oknum selama kepemimpinan Bapak Kapolri Sigit ini. Belakangan ini viral dugaan perselingkuhan Karo Ops dengan oknum Polwan di Polda Jambi. Kami minta ini diusut tuntas!” ujar salah satu peserta aksi.
Setelah menyampaikan orasi di depan Gedung Museum Polri, perwakilan massa kemudian bergerak menuju Gedung Propam Mabes Polri untuk menyerahkan sejumlah informasi pendukung yang berkaitan dengan kasus tersebut. Dalam audiensi bersama pihak Yanduan Propam Polri, massa diarahkan agar melampirkan seluruh bukti dan informasi melalui kanal pengaduan resmi Propam Mabes Polri.
“Silakan lampirkan semua bukti informasi yang ada di kanal pengaduan kita,” ujar salah satu perwakilan Yanduan Propam.
Bahan informasi terkait dugaan pelanggaran etik tersebut juga disampaikan ke Pelayanan Pengaduan Humas Polri, yang memastikan laporan itu akan diteruskan ke satuan kerja berwenang di Divisi Propam Polri.
“Kita terima dan akan kita lanjutkan ke Satker yang berwenang untuk menangani, di Divisi Propam Polri,” kata AKBP Andra dari Humas Polri.
Sementara itu Koordinator Lapangan (Koorlap) GMPC Polri, Wiranto menegaskan bahwa aksi mereka bukan bentuk serangan terhadap institusi Polri, melainkan dorongan moral agar Polri semakin bersih dan berwibawa.
“Aksi ini dilandasi kecintaan kami terhadap Polri. Ini saatnya Bapak Kapolri Jenderal Listyo Sigit untuk bersih-bersih. Tindak tegas itu oknum-oknum anggotanya jika terbukti melakukan pelanggaran,” ujarnya.
GMPC Polri juga menyerukan empat tuntutan utama kepada Kapolri yakni:
- Membersihkan dan memberi sanksi tegas kepada oknum polisi yang melanggar etika dan merusak citra baik institusi.
- Mengusut tuntas dugaan perselingkuhan Karo Ops Polda Jambi dengan oknum Polwan.
- Meminta transparansi Propam Mabes Polri dalam menyampaikan perkembangan kasus kepada publik.
- Mendesak pencopotan oknum PJU dari jabatan Karo Ops Polda Jambi, apabila terbukti melakukan pelanggaran etik.
Reporter: Juan Ambarita
NASIONAL
Anak SD Ini Raih Medali Perunggu Peparpenas
DETAIL.ID, Jakarta – Kontingen Pekan Paralimpiade Pelajar Nasional (Peparpenas) Jambi menambah perolehan medali. Kali ini tambahan medali diperoleh dari cabang olahraga atletik yang ditandingkan Kamis, 6 November 2025.
Medali perunggu disumbangkan oleh Asmawati dari nomor lari 100 meter putri klasifikasi T11-12. Dia mencatat waktu 15,77 detik.
“Alhamdulillah, kami mendapat tambahan satu medali perunggu dari Asmawati,” ujar Ketua National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Provinsi Jambi Mhd Yusuf, SE.
Menurut Yusuf, raihan prestasi Asmawati sangat luar biasa mengingat dia masih sangat muda.
“Asmawati masih duduk di bangku kelas 5 SD, usianya baru 12 tahun. Lawan-lawannya sudah sekolah SMP-SMA,” ujarnya.
Yusuf berharap ke depan Asmawati akan meraih prestasi gemilang di level senior.
“Kami akan memberikan perhatian khusus kepada Asmawati,” tuturnya. (*)

