Connect with us
Advertisement

ADVERTORIAL

Pemerintah Kabupaten Batanghari Saling Koordinasi Untuk Persiapan MTQ

DETAIL.ID

Published

on

Batanghari – Saat ini pemerintah Kabupaten Batanghari maupun kecamatan dan OPD terkait, saling berkoordinasi untuk mematangkan persiapannya MTQ tingkat kabupaten Batanghari ke 53.

Sekda Batanghari, Muhammad Azan bersama pejabat OPD telah meninjau lokasi MTQ yang bakal digelar di Kelurahan Kembang Paseban, Kecamatan Mersam.

“Untuk tanggal pasti InsyaAllah segera diinformasikan, diperkirakan pelaksanaannya pada awal Juni ini,” kata Sekda Batang Hari, Azan, Selasa 11 April 2023.

Hal senada juga dikatakan oleh Camat Mersam, Raden Tarmizi mengatakan, saat ini persiapan di kecamatan sudah lebih dari 50 persen. Dimana pihaknya, sudah melakukan koordinasi dengan ketua RT hingga tokoh masyarakat setempat.

“Alhamdulillah kita sudah melaksanakan kegiatan bekerjasama dengan RT setempat dan tokoh masyarakat. Persiapan MTQ tingkat Kabupaten Batanghari dan juga lain untuk acara sudah kita persiapkan,” ujarnya.

Adapun untuk persiapan pemondokan para khafilah dan juga dewan hakim, sudah dipilih lokasinya sejak jauh hari.

Berikut 12 mata lomba yang nantinya diperlombakan pada kegiatan MTQ tingkat kabupaten Batanghari;

Cabang Tilawatil Quran

Cabang Hifzhil Qur’an

Cabang Tafsir Al Qur’an

Cabang Fahmil Qur’an

Cabang Syarh Qur’an

Cabang Khat Al Qur’an

Cabang Musabaqoh Karya Tulis Ilmiah

Cabang Musabaqoh Hadist Nabi

Cabang Barzanji Marhaban

Cabang Qiroatil Kutub

Cabang Penyelenggaraan Jenazah

Cabang Tilawah Qiro’at.

Turut mendampingi Sekda Azan cek lokasi MTQ yakni, Asisten I Setda M. Rif’ai, Kadiskominfo Amir Hamzah, Kabag Kesra Setda Munir, Kabid Alkal PUTR Riko Saputra, Forkopimca Mersam, Lurah Kembang Paseban, Ketua RT lokasi arena MTQ dan para pendamping lainnya

“Kita minta semua pihak, baik dari Pemerintahan Desa, Kecamatan, Kabupaten Batanghari hingga masyarakat ikut berperan dalam penyelenggaraan MTQ ini,” ujar Sekda.

Advertisement Advertisement

Natuna

Pemkab Natuna Resmi Tutup Perayaan Hari Jadi ke-26

DETAIL.ID

Published

on

DETAIL.ID, Natuna – Pemerintah Kabupaten Natuna secara resmi menutup rangkaian perayaan Hari Jadi ke-26 Kabupaten Natuna tahun 2025 pada Sabtu malam, 15 November 2025, bertempat di Alun-alun Pantai Piwang, Ranai. Kegiatan penutupan dipimpin langsung oleh Bupati Natuna, Cen Sui Lan yang hadir bersama jajaran Forkopimda, pimpinan OPD, tokoh masyarakat, serta ribuan masyarakat.

Dalam sambutannya, Bupati Cen Sui Lan menyampaikan apresiasi atas kebersamaan seluruh elemen masyarakat dalam menyukseskan peringatan Hari Jadi Kabupaten Natuna ke-26. Dirinya menegaskan bahwa tema peringatan tahun ini, “Marwah Jadi Pegangan, Persaudaraan Jadi Kekuatan”, merupakan cerminan jati diri masyarakat Natuna yang menjunjung tinggi kehormatan serta memelihara kekompakan sebagai kekuatan utama.

“Marwah adalah kehormatan yang harus selalu kita jaga. Sementara persaudaraan adalah akar kekuatan kita sebagai masyarakat kepulauan. Kita kuat bukan karena jumlah, tetapi karena kebersamaan. Kita besar bukan karena wilayah, tetapi karena kekompakan masyarakatnya,” ujar Bupati Cen.

Beliau juga menambahkan bahwa Natuna telah mengalami banyak perkembangan selama 26 tahun berdiri—mulai dari infrastruktur, pendidikan, kesehatan, hingga pelayanan publik. Meski demikian, Bupati mengingatkan bahwa tantangan ke depan semakin kompleks, sehingga diperlukan kerja sama yang lebih solid dan adaptif dari seluruh masyarakat.

“Tidak ada tantangan yang berat jika kita hadapi bersama. Saya mengajak seluruh elemen daerah untuk terus bergandengan tangan, bekerja lebih baik, bergerak lebih cepat, serta tetap berpegang pada nilai marwah dan persaudaraan,” ucapnya.

Bupati juga menyampaikan penghargaan kepada para pendiri daerah, jajaran pemerintah, tokoh masyarakat, pelaku seni, UMKM, serta seluruh pihak yang terlibat dalam menyukseskan rangkaian peringatan HUT ke-26 Natuna.

Penutupan Perayaan HUT ke-26 Kabupaten Natuna diawali dengan kesenian alu dan pencak silat, dilanjutkan tari persembahan, pembacaan doa, serta berbagai pertunjukan seni tradisional seperti tupeng, hadrah, mendu, dan kreasi rampak buluh.

Selanjutnya, Sekda Kabupaten Natuna H. Boy Wijarnako Varianto selaku Ketua Pelaksana menyampaikan laporan rangkaian kegiatan HUT, meliputi:

  •  Upacara HUT Ke-26
  • Karnaval budaya
  • Lomba memasak dan panjat pinang
  • Turnamen bola voli dan sepak bola
  • Lomba gasing
  • Berbagai lomba rakyat dan seni budaya

Acara dilanjutkan dengan pengumuman para pemenang lomba, termasuk carnaval budaya, lomba memasak, lomba gasing, turnamen sepak bola, turnamen bola voli, lomba pidato kerukunan umat beragama, serta lomba permainan domino untuk kategori umum dan VIP.

Pada bagian akhir, para tamu disuguhkan penampilan seni dari berbagai sanggar dan sekolah, seperti tari Zapin Bunga Hutan, tarian kolosal, serta joget lambak, sebelum acara ditutup dengan hiburan musik rakyat.

Reporter: Saipul Bahari

Continue Reading

ADVERTORIAL

Tekankan Pentingnya Interpersonal Skill, Bupati Fadhil Arief Resmi Buka Jambore Cabang Gerakan Pramuka Batanghari Tahun 2025

DETAIL.ID

Published

on

Batanghari – Kegiatan Jambore Cabang Gerakan Pramuka Batanghari Tahun 2025 resmi dibuka oleh Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief, di Bumi Perkemahan Pusdiklatnas Tapa Malenggang, Candika Batanghari, pada Kamis, 6 November 2025.

Dalam amanat pembukaannya, Bupati menegaskan bahwa Gerakan Pramuka merupakan wadah strategis dalam membentuk generasi muda yang berkarakter. Ia menyoroti pentingnya kecerdasan intelektual, kemampuan emosional, spiritual, serta keterampilan interpersonal sebagai bekal menghadapi tantangan masa depan.

“Pramuka adalah metode dan sarana untuk melengkapi skill generasi muda. Untuk sukses, manusia harus punya interpersonal skill, kemampuan memahami orang lain dan lingkungan sekitarnya,” ujar Fadhil Arief.

Bupati juga mengingatkan para pembina untuk mengutamakan keselamatan peserta di tengah kondisi cuaca ekstrem yang melanda wilayah Jambi, dengan suhu mencapai 37 derajat Celsius. Ia meminta agar kegiatan luar ruangan disesuaikan guna mencegah risiko dehidrasi.

Selain aspek kesehatan, nilai kepemimpinan dan kemandirian turut menjadi sorotan dalam sambutannya. Menurutnya, pemimpin ideal adalah mereka yang mampu mengatur diri sendiri sekaligus memberi pengaruh positif kepada lingkungan.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati memberikan pesan khusus kepada peserta agar jujur terhadap kondisi tubuh masing-masing selama mengikuti kegiatan.

“Adik-adik harus jujur dengan dirinya. Kalau tubuhnya merasa tidak enak, demam, panas, sampaikan kepada pendamping atau pembina,” tuturnya berpesan.

Ia juga mengingatkan agar seluruh peserta tetap menjalankan ibadah sesuai keyakinan masing-masing, karena pembinaan karakter mencakup aspek pengetahuan, keterampilan, moral, dan spiritual.

Dengan mengucap “bismillahirrahmanirrahim,” Bupati secara resmi membuka kegiatan Jambore Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Batanghari Tahun 2025.

Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum penting dalam meningkatkan kualitas generasi muda Batang Hari melalui pengalaman berorganisasi, ketangguhan mental, dan pembinaan karakter yang berkelanjutan.

Continue Reading

ADVERTORIAL

Wabup Bakhtiar Resmi Melantik DPD Tani Merdeka Indonesia Kabupaten Batanghari Masa Khidmat 2025-2030

DETAIL.ID

Published

on

Batanghari – Wakil Bupati Batanghari, H. Bakhtiar resmi melantik DPD Tani Merdeka Indonesia Kabupaten Batanghari Masa Khidmat 2025-2030 yang diselenggarakan di serambi rumah dinas Bupati pada Senin, 3 November 2025.

Pelantikan ini menjadi momentum baru dalam memperjuangkan kesejahteraan petani di Kabupaten Batanghari.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Batanghari Bakhtiar menegaskan pentingnya peran petani dalam ketahanan pangan daerah dan nasional.

“Petani adalah pahlawan pangan sejati, ujung tombak penyedia kebutuhan pangan masyarakat,” ujarnya.

Wabup Bakhtiar juga menyebut organisasi Tani Merdeka memiliki peran strategis dalam memperjuangkan hak petani dan memperkuat ketahanan pangan.

“Tani Merdeka harus menjadi jembatan yang menghubungkan aspirasi petani dengan pemerintah agar solusi atas masalah di lapangan bisa segera ditemukan,” katanya.

Ia menegaskan organisasi ini tidak hanya menjadi simbol, namun harus hadir memberikan solusi konkret.

“Tani Merdeka tidak hanya menjadi penonton, tetapi hadir dengan langkah nyata menghadapi tantangan petani,” ucapnya.

Salah satu isu yang mendapat perhatian adalah persoalan distribusi pupuk bersubsidi yang masih dikeluhkan petani.

Menurutnya, persoalan pupuk harus menjadi prioritas pemerintah dan organisasi tani.

“Banyak petani kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi, padahal mereka berhak menerimanya secara adil,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Tani Merdeka Reza Fahlevi mengatakan organisasi ini bukan yang hanya ada secara administratif, melainkan wadah perjuangan bagi petani di lapangan.

Organisasi Tani Merdeka dilahirkan sebagai bentuk wujud perjuangan dalam rangka membantu Pemerintah Indonesia khususnya di Kabupaten Batanghari.

“Sesuai dengan tema kami menumbuhkan semangat regenerasi petani muda menuju pertanian modern dan berkelanjutan,” katanya.

Pihaknya berjanji bekerja sama dan berkolaborasi yang kuat dengan pemerintah daerah, dinas pertanian, dan instansi terkait lainnya untuk mewujudkan pertanian yang lebih maju dan sejahtera.

Selain itu, Ketua Tani Merdeka juga menginginkan bahwa ini tidak hanya bersifat seremonial, serta komitmen untuk memperjuangkan kesejahteraan petani melalui kolaborasi dengan pemerintah daerah untuk mensukseskan program pertanian nasional.

“Kami juga siap mengawal dan mendukung program pemerintah pusat, khususnya program yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto, untuk mewujudkan swasembada pangan nasional menjangkau petani secara langsung,” tuturnya.

Continue Reading
Advertisement Advertisement
Advertisement ads

Dilarang menyalin atau mengambil artikel dan property pada situs