DETAIL.ID, Kerinci – Akibat tanah longsor yang terjadi di Desa Nagodang, Kecamatan Gunung Kerinci yang menghubungkan Kota Sungaipenuh – Kayu Aro sempat membuat kemacetan panjang.
Pasalnya jalan yang tertutup timbunan longsor merupakan akses jalan nasional yang menghubungkan Kabupaten Kerinci menuju Provinsi Sumbar tidak bisa dilalui kendaraan baik jenis roda empat dan roda dua.
Kapolres Kerinci, AKBP Patria Yuda Rahadian melalui Kabag Ops Polres Kerinci, Kompol Nababan mengatakan bahwa jalan yang longsor sudah bisa dilalui kendaraan.
“Pemerintah Kabupaten Kerinci dan Polres Kerinci menurunkan tiga unit eksavator dan juga satu unit beco loader untuk menyingkirkan longsoran tanah yang menutup jalan nasional,” kata Kompol Nababan pada Rabu, 3 Januari 2024.
Hingga saat ini jalan yang menghubungkan dua propinsi ini sudah bisa dilalui, bahkan arus kendaraan tidak tampak terjadi kemacetan di sana.
“Jalan sudah lancar dilalui, hanya saja para pengendara diharapkan berhati-hati sebab bekas longsoran masih licin, selain itu tebing tanah juga masih sangat labil,” ujarnya.
Sementara itu untuk memantau situasi, Polres Kerinci dan Dinas PUPR masih terus bersiaga dengan men-standby-kan alat berat di titik yang rawan bencana.
“Ada alat yang standby untuk menjaga segala kemungkinan terjadi bencana longsor, dan alat bisa langsung dikerahkan,” ucapnya.
Sementara itu jalan Tamiai yang menghubungkan ke Kabupaten Merangin hingga saat ini juga sudah bisa dilalui kendaraan kecil, hanya saja kendaraan besar belum bisa lewat karena abutmen jembatan tidak kuat untuk dilalui truk bermuatan besar.
Reporter: Daryanto
Discussion about this post