Muarojambi – Dalam suasana yang penuh kehormatan dan semangat keagamaan, Gubernur Jambi, Al Haris, bersama dengan anggota DPR RI daerah pemilihan Jambi, Hasan Basri Agus (HBA), menghadiri Haflah Akhirussanah Pondok Pesantren Darussalam Al Hafidz di Pondok Meja, Muarojambi, pada Sabtu, 9 Maret 2024.
Acara tersebut merupakan momen penting yang menandai perjalanan akademik dan spiritual para santri.
Haflah Akhirussanah kali ini menjadi saksi atas pencapaian luar biasa dari 23 wisudawan kelas VII dan 11 santri yang telah menyelesaikan khotmil Qur’an kubro, yaitu penghafalan 30 juz Al-Quran secara lengkap tanpa melihat (bil ghoib). Acara ini tidak hanya menjadi simbol dari dedikasi para santri terhadap pendidikan agama Islam, tapi juga pengakuan atas usaha dan ketekunan mereka dalam menghafal Al-Quran.
Gubernur Al Haris, dalam pidatonya, menyampaikan rasa bangga dan apresiasi yang tinggi kepada pimpinan serta para guru Pondok Pesantren Darussalam Al Hafidz atas kontribusi mereka dalam mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan agama.
Sebagai bentuk penghargaan dan untuk merayakan keberhasilan para santri, beliau memberikan hadiah umroh gratis kepada wisudawan terbaik dan satu orang guru dari Ponpes Darussalam Al Hafidz.
“Kami hadir sengaja memenuhi undangan untuk melihat wajah para pecinta Al-Qur’an di sini. Saya bangga sebab Ponpes terus berkembang dan muridnya juga terus bertambah. Hari ini ada wisuda, sudah ada yang khotmil sudah hafal betul, itu saya berikan umroh gratis,” ujar Gubernur Al Haris dengan penuh semangat.
Beliau juga mengungkapkan rasa syukur pemerintah atas banyaknya guru yang mendirikan pondok pesantren, yang artinya telah membantu pemerintah dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa.
“Terima kasih banyak kepada guru yang telah bersemangat mendidik anak-anak kita,” tutur Al Haris.
Dalam momen ini, Gubernur Al Haris tidak lupa mengucapkan selamat kepada para santri yang telah sukses mengikuti wisuda dan mendoakan mereka agar terus istiqomah menjadi pecinta Al-Qur’an.
“Selamat untuk anak semuanya, jadilah pecinta Al-Qur’an, teruslah menjadi kebanggaan ayah dan bunda,” tuturnya.
Kehadiran figur-figur penting seperti Gubernur Jambi dan anggota DPR RI di acara tersebut menunjukkan pentingnya pendidikan agama dalam pembentukan karakter dan kecerdasan bangsa, sekaligus menggarisbawahi peran serta pondok pesantren dalam menjaga dan memperkaya warisan spiritual Indonesia.
Discussion about this post