DETAIL.ID, Merangin – Menyambut pesta demokrasi politik pemilihan kepala daerah, di Kabupaten Merangin bakal banyak diramaikan oleh tokoh-tokoh baru. Bukan hanya lewat partai politik saja para calon bupati yang dimunculkan namun dari sisi paguyuban seperti Paguyuban Keluarga Jawa Merangin (PKJM) juga sudah muncul beberapa tokoh yang siap berlaga di Pilkada Merangin.
Ada banyak tokoh Jawa yang dinilai pantas untuk bisa menjadi Bupati Merangin seperti H Baidowi yang dikenal sebagai tokoh masyarakat Jawa yang tinggal di Tabir dan banyak memiliki basis massa Jawa. Ada tokoh politik yang saat ini masih duduk di DPRD yaitu H Sukar, tokoh Jawa yang mampu menguasai Dapil III dan pengaruhnya sangat kuat hingga sampai ke Tabir Timur.
Selain itu ada Sudarto, mantan Ketua PKJM sebelumnya sekaligus mantan ASN di Kemenkumham dan dikenal luas serta memiliki sikap yang tegas. Ada Agusmanto, Ketua PKJM saat ini. Ia merupakan mantan Camat Tabir Lintas ini sangat rajin turun ke desa-desa untuk sosialisasi pelestarian budaya Jawa.
Bukan itu saja. Khafid Moein, mantan Wabup Merangin yang juga anggota DPRD provinsi Jambi, popularitas dan ketokohan masih sangat kuat. Lalu, Hariyanto politisi partai PKS yang masih duduk sebagai anggota DPRD Kabupaten juga digadang-gadang bisa mewakili masyarakat Jawa Merangin di Pilkada 2024,
Ada pula Sukadi, Ketua Partai Perindo, H Tunggal — kiai karismatik asal Desa Lantak Seribu — masih menjadi magnet untuk bisa bersaing di Pilkada Merangin. Tokoh agama yang sangat sering diharapkan maju dan memiliki basis suara di kalangan masyarakat kalangan bawah di semua dapil.
Selain itu ada juga Asro Almurthawy, Ketua Dewan Kesenian Merangin, yang juga seniman nasional yang sudah melahirkan ratusan buku dan dikenal luas di kalangan masyarakat.
Yang terakhir adalah Juarno, Kades Tambang Emas yang memiliki rekam jejak bagus, dan banyak berhasil melakukan lobi-lobi di pusat. Terbukti banyak program pemerintah yang masuk ke desanya. Bahkan pengaruhnya di kalangan para kepala desa membuat dirinya dipercaya sebagai pengurus Apdesi. Tentu dengan rekaman jejak yang dimiliki bakal menjadi modal bisa meraih simpati masyarakat Kabupaten Merangin.
Diakui atau tidak, PKJM merupakan wadah warga Jawa yang berada di Kabupaten Merangin, dan memiliki hampir 40 persen masyarakat Jawa di Merangin. Tentu modal ini bisa menjadi salah satu modal besar untuk mendapatkan dukungan dari masyarakat khusus warga Jawa Merangin.
Tokoh tokoh PKJM menjadi pilihan untuk bisa ikut kontestasi dalam politik di Merangin. Apalagi petahana Bupati Merangin memastikan tidak maju dalam Pilkada kali ini maka suhu politik di Merangin dipastikan bakal naik dan menarik.
Tokoh muda Kecamatan Renah Pamenang, Winarto mengatakan, PKJM merupakan paguyuban keluarga Jawa yang sudah melahirkan tokoh Merangin hingga duduk menjadi Wakil Bupati dan Bupati Merangin. Ia menyebut Khafid Moein merupakan tokoh penting PKJM dan pernah menjadi Wakil Bupati yang berpasangan dengan Al Haris (Harkad) kemudian Mashuri yang saat ini berpasangan dengan Al Haris (Hamas) pernah menjabat Wakil Bupati Merangin selama dua tahun periode 2018-2023. Tiga tahun Mashuri menjadi Bupati Merangin setelah Al Haris terpilih jadi Gubernur Jambi.
“Tentu saja kiprah PKJM, menjadi magnet kuat dalam kontestasi politik di Merangin 2024. Apalagi basis massa Jawa masihlah kuat untuk dan tersebar di hampir semua dapil,” ujarnya pada Minggu, 17 Maret 2024.
Sementara dengan basis massa yang besar maka sudah waktunya PKJM kembali memberikan kontribusi pada Pilkada Merangin.
“Saya kira PKJM sudah wajib untuk bisa mendudukkan salah satu kader terbaiknya, untuk bisa maju pada Pilkada 2024. Harus rawe-rawe rantas malang-malang tuntas,” ucapnya.
Reporter: Daryanto
Discussion about this post