Connect with us

DPRD PROV

DPRD Provinsi Jambi Gelar Paripurna Agenda Penyampaian Pidato Sambutan Gubernur Jambi 2025-2030

DETAIL.ID

Published

on

Jambi – DPRD Provinsi Jambi menggelar sidang paripurna dengan agenda Penyampaian Pidato Sambutan Gubernur Jambi masa jabatan 2025-2030 di gedung DPRD Provinsi Jambi, Senin, 3 Maret 2025.

Rapat dipimpin langsung Ketua DPRD Provinsi Jambi M. Hafiz didampingi Wakil Ketua DPRD Jambi, Ivan Wirata. Hadir langsung Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi Al Haris-Abdullah Sani, Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Sudirman, unsur Forkopimda Jambi dan seluruh anggota DPRD Provinsi Jambi serta Kepala OPD lingkup Pemerintah Provinsi Jambi dan tamu undangan lainnya.

Gubernur Jambi Al Haris dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Provinsi Jambi atas partisipasi dalam Pilkada Tahun 2024, dan bisa melaksanakan suksesi kepemimpinan dengan lancar, aman, dan damai dan daerah ini tetap dalam kondisi aman dan rukun.

“Kondisi itu bisa terwujud, tentunya atas kontribusi semua pemangku kepentingan dan masyarakat Provinsi Jambi. Untuk itu, kami mohon doa dan dukungan dari semua pemangku kepentingan serta dari seluruh masyarakat Provinsi Jambi, agar kami dapat mengemban amanah besar tersebut, menjalankan tugas dan tangggung jawab dengan sebaik-baiknya, dan mempedomani aturan perundang-undangan yang berlaku, untuk membangun dan meningkatkan kemajuan Provinsi Jambi dalam segala sektor, yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat dan daerah Provinsi Jambi,” ujar Haris.

Dijelaskan Haris, dalam menyusun Rencana Kerja 100 Hari yang tentunya tidak lepas dari isu aktual dan sinergi kebijakan pembangunan pusat dan daerah skala priroitas. Dimana salah satunya memastikan ketersediaan komoditi pangan daerah, penyelesaian batas wilayah dan pengendalian inflasi, penguatan regulasi terhadap program jaringan memajukan Jambi (Pro-Jambi).

Selanjutnya kata Haris adalah Fasilitasi Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis di kabupaten/kota, percepatan penyediaan rumah layak huni bagi masyarakat miskin, peningkatan kualitas sumberdaya manusia bidang pendidikan, peningkatan pelayanan kesehatan, pengendalian banjir perkotaan dan penanganan tanggap darurat infrastruktur.

“Ini adalah pidato pertama kami setelah dilantik, dan ada kewajiban untuk menyampaikan pidato pertama didepan anggota dewan untuk masa jabatan kami 2025-2030. Saya menyampaian visi misi Jambi Mantap jilid dua dengan mendukung penuh program Asta Cita dari Presiden sehingga ada sinergi antara program Presiden dengan program kami di daerah, karena memang dalam Asta Cita itu sudah ada program Jambi Mantap dan untuk itu agar kita sinergikan dan kita sinkronkan,” kata Haris.

Sementara itu, Ketua DPRD Provinsi Jambi, M. Hafiz mengatakan saat ini daerah sangat sulit untuk mendapatkan dana transfer dari pusat, tentu hal itu menjadi menjadi persoalan dan tantangan ke depan, bagaimana Pempriv Jambi meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Pembangunan berjalan, pendapatan juga harus berjalan, agar kita kedepan mampu mengejar dan mengimbangi pembangunan yang ada di provinsi lain,” kata Hafiz usai rapat paripurna tersebut.

Salah satu rencana ke depan lanjut Hafiz adalah pembangunan jembatan Batanghari III dan pemerataan pembangunan. Sebab itu ia berharap gubernur dan wakil gubernur mampu menjawab persoalan ini dengan segera, dan DPRD siap mensupport.

“Ya tentunya kami tadi mendorong, berdiskusi dengan bapak gubernur periode 2025-2030 bagaimana tantangan kita untuk meningkatkan PAD di Provinsi Jambi,” kata Hafiz.

ADVERTORIAL

Pinto Jayanegara Himbau Pemudik Agar Berhati-hati Dalam Perjalanan

DETAIL.ID

Published

on

Jambi – Menyambut momen mudik Idul Fitri 1445 H, anggota DPRD Provinsi Jambi, Pinto Jayanegara, menghimbau warga Jakarta yang pulang kampung ke Jambi agar selalu berhati-hati dalam perjalanan.

Pinto menekankan pentingnya keselamatan bagi para pemudik, terutama dalam menghadapi arus mudik yang padat.

“Saya mengajak seluruh warga Jambi yang bekerja di Jakarta dan kota-kota lain untuk selalu mengutamakan keselamatan dalam perjalanan. Jangan lupa beristirahat jika lelah, dan manfaatkan rest area yang telah disediakan,” ujar Pinto,Kamis, 27 Maret 2025.

Selain itu, Pinto juga berharap momen Idul Fitri dapat semakin mempererat tali silaturahmi antara warga Jambi yang merantau dengan keluarga mereka di kampung halaman.

“Lebaran adalah waktu yang tepat untuk berkumpul dan mempererat hubungan dengan keluarga. Semoga kebersamaan ini semakin memperkokoh rasa persaudaraan di antara kita,” tuturnya.

Sebagai penutup, Pinto mengingatkan para pemudik agar selalu mengutamakan keselamatan dan tidak tergesa-gesa saat di perjalanan.

“Ingat, keluarga menanti di rumah. Selamat mudik dan selamat berkumpul bersama orang-orang tercinta,” tuturnya.

Continue Reading

ADVERTORIAL

Ivan Wirata Tak Yakin PI 10% dari PetroChina Bisa Cair Dalam Satu Bulan

DETAIL.ID

Published

on

Jambi – Wakil Ketua (Waka) I DPRD Provinsi Jambi, Ivan Wirata tak yakin Participate Interest (PI) 10% dari PetroChina bisa selesai dalam satu bulan ini.

Pasalnya, kata Ivan, saat ini masih berada di tahapan ke 6 -7 dari 12 tahapan yang mesti diselesaikan pemerintah Provinsi Jambi untuk bisa mencairkan PI 10% atau Rp 89 miliar dari tahun 2023-2025.

Tahapan 6-7 itu lanjut Ivan, merupakan proses Due Diligence atau Uji tuntas terhadap perusahaan atau aset, dimana pemerintah melalui BUMD atau JII harus menyerahkan surat minat untuk menerus atau tidak meneruskan kepemilikan PI 10% itu.

“Jika tahapan itu belum diselesaikan, maka tahapan ke 8-12 belum bisa diproses,” kata anggota anggota DPRD Provinsi dari Fraksi Partai Golkar ini.

Tahapan ke 7 dari tahapan yang pertama, dalam aturan diselesaikan dalam jangka waktu selama 180 hari kerja. Sementara tahapan pencairan ini sudah diajukan sejak tanggal 31 Maret 2023, dan hingga kini sudah melebihi ketetapan waktu tersebut.

Sementara itu, kata dia, pernyatan Gubernur Jambi pada paripurna yang lalu menyatakan sudah bertemu dengan kementerian, dan PI 10% ini dapat dicairkan dalam kurung waktu satu bulan.

“Kami harus bicara bydata, kita tau ada 12 langkah penyelesaian langkah stepnya itu baru step ke 6. Jadi kami tidak yakin tahun ini PI 10% yang Rp 89 miliar itu masuk ke APBD tahun 2025. Untuk itu kami bersepakat membentuk Pansus,” kata Ivan saat ditemui, Minggu, 9 Maret 2025

Sementara itu kata Ivan, untuk mengoptimalkan instruksi dari pusat karena rendahanya pendapatan daerah, anggota dewan bersepakat membentuk dua pansus. Pertama membahas soal PI 10% dan kedua optimalisasi pendapatan daerah.

“Kami juga sudah menelusuri potensi pendapatan, mulai dari pendapatan pajak bermotor, bahan bakar bermotor, pajak balik nama, alat berat dan pajak air permukaan yang belum optimal,” ujarnya.

Dengan adanya pembentukan dua pansus ini ia berharap pendapatan daerah dapat lebih optimal ke depannya, dan dapat menyelesaikan persoalan Provinsi Jambi.

Continue Reading

ADVERTORIAL

DPRD Provinsi Jambi Bentuk Pansus Guna Pastikan Tenaga Honerer Dapat Status yang Jelas

DETAIL.ID

Published

on

Jambi – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jambi mengambil langkah serius dalam memperjuangkan nasib ribuan tenaga honorer yang hingga kini masih berada dalam ketidakpastian.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah membentuk Panitia Khusus (Pansus) guna memastikan tenaga honorer dapat memperoleh status yang lebih jelas, baik sebagai pekerja paruh waktu maupun penuh waktu.

Keputusan untuk membentuk Pansus ini telah mendapatkan persetujuan dari pimpinan DPRD Provinsi Jambi Ivan Wirata (IW), Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi Sudirman, serta pimpinan setiap komisi DPRD Provinsi Jambi. Langkah ini menjadi bentuk nyata DPRD dalam mencegah tenaga honorer dirumahkan secara massal.

“Pembentukan Pansus ini bertujuan untuk membahas secara mendalam mengenai nasib tenaga honorer. Kami akan mengadakan rapat pimpinan bersama fraksi dan komisi untuk merumuskan langkah-langkah yang tepat,” ujar Ivan Wirata pada Sabtu, 8 Maret 2025 malam.

Lebih lanjut, IW menegaskan bahwa DPRD akan berupaya keras agar tenaga honorer tidak kehilangan pekerjaan.

“Kami ingin memastikan tenaga honorer ini tetap memiliki masa depan. Bagaimana mekanisme pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) setelah CPNS, itu yang akan kami perjuangkan. Yang terpenting, tidak ada yang dirumahkan,” tuturnya.

Pansus ini nantinya juga akan mengkaji data tenaga honorer yang ada di Jambi untuk menilai mana yang produktif dan layak untuk diangkat menjadi PPPK paruh waktu maupun penuh waktu.

Dari hasil kajian ini, DPRD akan menyusun rekomendasi kebijakan yang lebih tepat sasaran.

Di sisi lain, banyak tenaga honorer yang masih mempertanyakan kepastian mengenai pengangkatan status mereka. Menurut IW, sesuai dengan edaran dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) serta Badan Kepegawaian Negara (BKN), prioritas pertama pada Oktober 2025 adalah pengangkatan CPNS. Sementara itu, pengangkatan PPPK akan dilakukan pada Maret 2026.

“Tenaga honorer yang hadir malam ini masih menunggu SK pengangkatan sebagai PPPK paruh waktu dan penuh waktu. Sesuai dengan edaran dari Kemenpan-RB dan BKN, CPNS lebih dulu diprioritaskan pada Oktober 2025, lalu Maret 2026 giliran PPPK. Kami akan terus mengawal agar honorer di Jambi mendapatkan kepastian,” katanya.

Dengan adanya Pansus ini, diharapkan tenaga honorer di Jambi mendapatkan kejelasan status dan tidak lagi dihantui ketidakpastian dalam pekerjaan mereka.

Continue Reading
Advertisement ads ads
Advertisement ads