DAERAH
Sumbar dan Jambi Siap Bersinergi Jadi Tuan Rumah PON 2032

DETAIL.ID, Padang – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, membuka wacana untuk mengusulkan daerahnya bersama Provinsi Jambi sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXIII tahun 2032.
Gagasan tersebut lahir setelah Mahyeldi melakukan pertemuan dengan Gubernur Jambi, Al Haris, beberapa waktu lalu. Menurut Mahyeldi, sinergi antarprovinsi dinilai menjadi langkah strategis untuk mempercepat peremajaan fasilitas olahraga yang kini sudah mulai membutuhkan renovasi besar-besaran.
“Kemarin kita bicara dengan Gubernur Jambi, kita sama-sama menyadari sejumlah fasilitas olahraga di kedua daerah memang sudah perlu direnovasi agar tetap layak. Anggaran daerah terbatas, karena itu salah satu cara untuk mempercepat perbaikan adalah dengan mengajukan diri sebagai calon tuan rumah PON, dengan harapan ada dukungan APBN untuk pembiayaan peremajaan,” ujar Mahyeldi di Padang, Sabtu, 16 Agustus 2025.
Mahyeldi menegaskan, hingga saat ini usulan resmi ke KONI Pusat dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memang belum disampaikan. Wacana tersebut masih dalam tahap kajian bersama antara Pemerintah Provinsi Sumbar dan Jambi.
“Kendati kita berharap dukungan penuh dari pemerintah pusat, tentu kita juga perlu menghitung dan mengkaji dukungan apa saja yang bisa disiapkan daerah sebagai pendamping,” katanya.
Rencana pengajuan sebagai tuan rumah bersama PON 2032 ini sekaligus menjadi momentum bagi Sumbar dan Jambi untuk meningkatkan kualitas sarana olahraga, memperkuat kolaborasi antarwilayah, serta membuka peluang percepatan pembangunan sektor lain yang terkait dengan event olahraga berskala nasional.
Reporter: Diona
DAERAH
Santri Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang Raih Medali Emas pada Olimpiade Nasional 2025

DETAIL.ID, Padang Panjang — Santri Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah nasional. Azizi Arif, salah satu santri Pesantren Kauman, berhasil meraih Medali Emas dalam Olimpiade Mata Pelajaran Bahasa Inggris dan Mata Pelajaran Biologi pada ajang Olimpiade Pelajar Berprestasi Nasional 2025 yang diselenggarakan oleh Liga Olimpiade pada 10 Agustus 2025.
Prestasi ini semakin mengukuhkan reputasi Pesantren Kauman Muhammadiyah sebagai “The International School of Al-Qur’an, Science, & Technology” yang unggul dalam bidang akademik dan karakter.
Azizi Arif, yang dikenal sebagai santri berprestasi dan berakhlak mulia, menunjukkan kemampuan luar biasa dalam kompetisi yang diikuti oleh pelajar terbaik dari seluruh Indonesia. Keberhasilannya tidak lepas dari pembinaan intensif oleh guru-guru Pesantren kauman serta dukungan lingkungan pesantren yang mendorong integrasi ilmu pengetahuan dan nilai-nilai keislaman.
Dr. Derliana, MA, Mudir Pesantren KAUMAN Muhammadiyah dalam keterangan rilisnya pada Rabu, 13 Agustus 2025, menyampaikan rasa bangga dan apresiasi atas pencapaian ini.
“Atas nama keluarga besar Pesantren Kauman Muhammadiyah, saya mengucapkan selamat kepada Azizi Arif dan seluruh pihak yang terlibat dalam pembinaannya. Prestasi ini adalah bukti nyata dari kerja keras, disiplin, dan doa. Semoga menjadi awal bagi lahirnya lebih banyak santri yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter Qur’ani. Teruslah berkarya untuk kemajuan umat dan bangsa!,” ujarnya.
Dr. Derliana juga berpesan, “Kepada Azizi, jadilah teladan dengan menjaga kesederhanaan dan tawadhu’. Kepada seluruh santri, raihlah ilmu sebanyak mungkin, karena itu adalah bekal untuk membangun peradaban. زبا رك الله (Barakallahu fiik)!,” tuturnya.
Prestasi ini semakin memperkuat posisi Pesantren Kauman Muhammadiyah sebagai lembaga pendidikan terakreditasi Unggul yang konsisten melahirkan generasi berdaya saing global. Diharapkan, pencapaian ini dapat memotivasi seluruh civitas akademika untuk terus berinovasi dan berprestasi di masa depan.
Reporter: Diona
DAERAH
Pemkab Natuna Dorong Sinergi Lintas Sektor dalam Penanggulangan Keadaan Darurat Penerbangan

DETAIL.ID, Natuna – Pemerintah Kabupaten Natuna melalui Sekretaris Daerah, H. Boy Wijanarko Varianto menghadiri Rapat Komite Keamanan dan Penanggulangan Keadaan Darurat Bandar Udara Kelas III Ranai, pasa Senin, 11 Agustus 2025 di Gajah Mina Ballroom Jelita Sejuba.
Rapat ini dihadiri berbagai unsur terkait, mulai dari TNI, Polri, instansi pemerintah daerah, pihak maskapai, hingga otoritas penerbangan, guna membahas langkah strategis dan koordinasi lintas sektor dalam menghadapi situasi darurat di lingkungan Bandara Ranai.
Dalam sambutannya, Sekda Natuna menyampaikan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap langkah yang dilakukan pihak bandara.
“Kolaborasi antar instansi terkait, baik TNI, Polri, pemerintah daerah, maupun stakeholder penerbangan, penting untuk mencegah dan menanggulangi keadaan darurat di bandara. Sinergi ini menjadi kunci terwujudnya keamanan dan keselamatan penerbangan di Natuna,” ujar Boy Wijanarko.
Sementara itu, Inspektur Keamanan Penerbangan Ahli Madya, Bapak Ahmad Suyono, menekankan bahwa rapat ini merupakan bagian dari upaya menjaga kesiapsiagaan seluruh pihak.
“Kegiatan ini penting untuk memastikan efektivitas dokumen dan SOP yang tertuang dalam Airport Emergency Plan (AEP) dan Airport Security Program (ASP). Tujuannya adalah meningkatkan peran aktif anggota komite, kesadaran semua pihak, serta memperkuat sinergitas dan komunikasi antar stakeholder penerbangan,” ucap Ahmad Suyono.
Ia juga menambahkan bahwa seluruh anggota komite diharapkan selalu siap siaga merespons kemungkinan keadaan darurat yang dapat terjadi kapan saja, dengan SOP yang telah teruji, serta menjaga keamanan penerbangan sebagai tanggung jawab bersama.
Melalui kegiatan ini, diharapkan terbangun koordinasi yang semakin solid demi terciptanya keamanan dan keselamatan penerbangan di Bandara Ranai.
Reporter: Saipul Bahari
ADVERTORIAL
H M Syukur Dengarkan Pandangan Umum Fraksi-fraksi Dewan

DETAIL.ID, Merangin – Bupati Merangin H M Syukur mendengarkan pandangan umum Fraksi-fraksi Dewan, terhadap Ranperda RPJPD Merangin tahun 2025-2029, pada sidang Paripurna DPRD Merangin, pada Senin, 11 Agustus 2025.
Pada Paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Merangin, M Rivaldi didampingi Wakil Ketua Herman Effendi dan Ahmad Fahmi tersebut, Bupati juga didampingi Wabup H A Khafidh dan Sekda Fakarman.
Pandangan umum Fraksi PAN disampaikan juru bicaranya, Al Hanin Assodiki, menyoroti pentingnya Pemerintah Daerah cepat menyikapi isu-isu strategis yang dapat mempengaruhi visi-misi Pemkab Merangin kedepan.
“Kami menyambut baik visi yang diusung menyambut Merangin Baru 2025-2030, dengan semangat baru, Merangin Berdaya saing, Akuntabel, Reformis dan Unggul. Visi ini pastikan pada sasaran pembangunan daerah selaras RPJMD,” ujar Assodiki.
Padangan umum Fraksi Golkar disampaikan juru bicaranya Samdianto, menyarankan Pemerintah Daerah harus menempuh langkah-langkah strategis, agar visi misi tersebut bisa tercapai sesuai dengan yang ditargetkan.
“Fraksi Golkar mengapresiasi program-program bupati Merangin, namun semua program itu akan berjalan baik berdasarkan kemampuan OPD dalam menjalankan aksi-aksi kerja nyata,” ujar Samdianto.
Sedangkan pandangan umum Fraksi Gerindra disampaikan juru bicaranya Saiful Hadi, minta kepada Pemkab Merangin dalam menjalankan program kerja lima tahun kedepan, harus perpedoman pada aspirasi masyarakat.
“Banyak program yang harus dituntaskan dalam mencapai tujuan, terutama infrastruktur antar wilayah, minimnya investasi daerah dan akan pengangguran yang masih tinggi harus mendapat perhatian serius,” ujar Saiful Hadi.
Sementara itu, pandangan umum Fraksi Demokrat, disampaikan juru bicaranya Patria Nusa, menyoroti terkait Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang pengelolaannya belum maksimal, jika dibandingkan dengan berbagai program yang akan dicapai.
“Untuk itu kami minta strategi-strategi Pemerintah Daerah dalam meningkatkan PAD tersebut. SDM yang belum merata bisa menjadi kendala, begitu juga infrastruktur yang belum memadai menjadi ganjalan menuju Merangin Baru,” kata Patria Nusa.
Selain itu, pandangan umum Fraksi PKB yang disampaikan juru bicara Amri Saham menyoal tentang kualitas dan mutu pendidikan Merangin, disamping itu pertumbuhan perekonomian yang inklusif dengan ekonomi hijau.
“Untuk itu tentunya perlu perencanaan pengembangan ekonomi berbasis lokal, dengan memperdayakan potensi yang ada. Setiap program kerja harus mempunyai indikator hasil yang jelas,” kata Amri Saham.
Bupati juga mendengarkan pandangan umum Fraksi-Fraksi Dewan lainnya, yang disampaikan secara lantang oleh juru bicaranya masing-masing, hingga semua Fraksi Dewan tuntas semua membacakan pandangan umum Fraksinya. (*)