NIAGA  

Antisipasi Beras Plastik, Tim Satgas Pangan Batanghari Sasar Tiga Pasar

Beras Plastik
BERAS PLASTIK: Asisten II Setda Batanghari, Muhammad Rifa'i telah membetuk Tim Satgas Pangan sebagai antisipasi beras plastik. (DETAIL/Ardian Faisal)

DETAIL.ID, Batanghari – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batanghari mulai mengantisipasi peredaran beras plastik pada tingkat agen dan pengecer. Tim satuan tugas (Satgas) pangan akan menyasar tiga pasar.

Rapat kecil membahas isu beredar beras plastik digelar Pemkab Batanghari melalui Asisten II Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setda Batanghari, Muhammad Rifa’i.

“Rapat menindaklanjuti surat dari Gubernur Jambi tanggal 15 Januari 2020 tentang isu peredaran beras plastik,” ujar Rifa’i dikonfirmasi detail, Jumat (24/1/2020).

Baca Juga: 25 Orang Tenaga Medis DKI Jakarta Positif Corona

Mantan Kepala BKPSDMD Kabupaten Batanghari ini mengatakan rapat dihadiri Forkompinda membentuk tiga kelompok Tim Satgas Pangan. Tim harus turun langsung ke lapangan, terdiri Kecamatan Muara Bulian, Kecamatan Muara Tembesi dan Kecamatan Maro Sebo Ulu.

“Kita sepakat pelaksanaan turun lapangan tanggal 27 Januari 2020. Tiga titik ini hasil kesepakatan dengan tim karena ada tiga pasar,” ucapnya.

Kecamatan Muara Bulian memiliki Pasar Keramat Tinggi. Sedangkan Kecamatan Muara Tembesi memiliki Pasar Pal V Kampung Baru dan Kecamatan Maro Sebo Ulu memiliki Pasar Sungai Rengas.

“Tim nanti akan mengambil sampel terhadap agen-agen beras dan pedagang beras eceran. Kita tidak melibatkan tim dari provinsi. Tim kita lengkap, ada Dinas Perindagkop, Dinas Ketahanan Pangan, kemudian dari Kepolisian, Kejaksaan dan TNI,” ujarnya.

Sampel beras dari agen dan pengecer akan dibawa sesuai hasil kesepakatan tim. Nanti secara kasat mata akan dilihat mana beras plastik dan mana beras asli.

“Tetapi untuk uji tindak lanjut atau proses kimiawi, nanti ada proses berikutnya. Tapi secara umum kita minta tim melihat secara kasat mata dulu. Punya ciri-ciri tertentu yang sudah diketahui oleh OPD teknis,” katanya.

 

Reporter: Ardian Faisal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *