DETAIL.ID, Jakarta – Pengunduran diri Staf Khusus (Stafsus) Presiden Adamas Belva Syah Devara CEO Ruangguru menjadi bahan perbincangan di Twitter. Kata kunci Belva menjadi trending topic di platform media sosial tersebut.
Warganet terlihat terbagi dua dengan keputusan CEO Ruangguru tersebut. Sebagian salut kepada Belva atas pengunduran dirinya, sebagian lagi justru mengatakan Belva mundur di momen yang sangat ‘tepat’ ketika perusahannya sudah meraih keuntungan.
Warga @keinesasih mengatakan Belva baru mundur setelah memastikan Ruangguru telah menjadi mitra program Kartu Prakerja. Oleh karena itu, ia mengatakan tindakan tersebut tepat, namun ia tak akan memuji tindakan tersebut.
Belva did the right thing, sure. But excuse me for not showering him with praise because he only did it after his startup signed a billion-rupiah partnership with the government. The issue with his conflict of interest was raised long before it, and he was well aware. Bye.
— Ines ˚* ❀ self isolation day 36 (@keinesasih) April 21, 2020
Belva bgst jg ya, abis startupnya dpt proyek pemerintah trs dia mundur dr stafsus dgn alasan menghindari polemik.
Tp emang gimana pun langkah yg diambil, persepsi masyarakat ttp udah kesel aja ama ini org. Haha pic.twitter.com/kJi43IZsqN— zae (@Zae_ahmd) April 21, 2020
Discussion about this post