DETAIL.ID, Tebo – Kondisi fasilitas di makam pahlawan nasional Sultan Thaha Syaifuddin (STS) yang berada di Kelurahan Muara Tebo, Kecamatan Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi tampak kurang terawat. Pasalnya, banyak fasilitas di makam tersebut telah rusak.
Kondisi ini disampaikan Bupati Tebo, Sukandar kepada Komandan Korem (Danrem) 042/Gapu Brigjen TNI Supriono, S.IP., M.M., saat ziarah ke makam yang menjadi icon Provinsi Jambi tersebut. “Lihat saja pak Danrem, ini makam pahlawan nasional tapi kondisinya kurang terawat,” kata Sukandar usai mendampingi Danrem menabur bunga di makam kebanggaan masyarakat Tebo itu, Jumat, 13 Mei 2022.
Sukandar berkata, sebagai pemerintah daerah (Pemkab) Tebo dia siap merawat makam ini. Namun leading sektornya adalah pemerintah provinsi. “Kalau provinsi tidak bisa, kita siap merawatnya. Sayang jika makam kebanggaan kita ini terkesan dibiarkan saja dan dirawat seadanya,” ujar dia.
Pada kesempatan ini, Sukandar minta kepada Danrem 042/Gapu untuk menyampaikan kondisi makam nasional tersebut kepada Gubernur Jambi. Dengan harapan Gubenur Jambi bisa menganggarkan dana untuk perawatan dan merehab fasilitas yang kondisinya telah rusak.
“Tolong teman-teman dari Korem fotokan fasilitas yang kondisinya sudah rusak. Seperti plafon makam, rumah penjaga, dan lainnya. Biar nanti disampaikan pak Danrem kepada pak gubernur,” ujarnya.
Sukandar menjelaskan, Sultan Thaha Syaifuddin merupakan salah seorang pahlawan nasional kebanggaan masyarakat Jambi khususnya Kabupaten Tebo. Beliau gugur sebagai pahlawan di Desa Betung Bedarah Kecamatan Tebo Ilir, Kabupaten Tebo dan di makamkan di Kelurahan Muara Tebo, Kecamatan Tebo Tengah.
Sampai sekarang lanjut Sukandar, ada beberapa situs yang menjadi bukti perjuangan Sulthan Thaha Syaifuddin, diantaranya Tanggo Rajo yang berada di pinggir Sungai Batanghari. “Dahulunya itu tempat beliau mendarat, makanya dinamakan Tanggo Rajo. Masih banyak lagi peninggalan-peninggalan sejarah lainnya,” kata Sukandar sambil menjelaskan perjuangan singkat Sultan Thaha Syaifuddin.
Permintaan Sukandar terkait perawatan dan rehab sejumlah fasilitas makam pahlawan nasional Sulthan Thaha Syaifuddin ini langsung ditanggapi Danrem 042/Gapu, Brigjen TNI Supriono, S.IP., M.M. “Kita harus bangga dengan perjuangan beliau memerdekakan negeri ini. Jasanya harus kita kenang. Salah satu cara dengan merawat makam ini. Jangan dibiarkan rusak,” kata Danrem.
Reporter: Syahrial
Discussion about this post