DETAIL.ID, Jambi – Setelah konsisten dengan penurunan harga beberapa pekan belakangan, akhinya harga TBS sawit mulai merangkak naik.
Berdasarkan informasi yang dioeroleh awak media dari Dinas Perkebunan Provinsi Jambi, harga TBS untuk periode 22 sampai 28 Juli mengalami kenaikan sebesar Rp 216,65/Kg.
Kemudian harga rata-rata Crude Palm Oil juga terpantau mengalami kenaikan dari peiode lalu senilai Rp 6.622,98 menjadi Rp 7.589,09 terjadi kenaikan sebesar Rp 966,11.
Terakhir harga rata-rata inti sawit versi Disbun juga ikut merangkak naik menjadi Rp 3.928,23 dari harga periode lalu Rp 3.361,21 dengan indeks k 89,82%.
Berikut rincian harga TBS menurut usia tanam berdasarkan hasil rapat penetapan harga TBS sawit di Dinas Perkebunan Provinsi Jambi untuk periode 22 sampai 28 Juli 2022.
Sawit usia 3 tahun dengan rendemen 17,58% Rp 1.321,14 (Sebelumnya Rp 1.150,86)
Sawit usia 4 tahun dengan rendemen 18,26% Rp 1.398,89 (Sebelumnya Rp 1.218,18)
Sawit usia 5 tahun dengan rendemen 19,14% Rp 1.464,17Â (Sebelumnya Rp 1.275,06)
Sawit usia 6 tahun dengan rendemen 19,97% Rp 1.526,04Â (Sebelumnya Rp 1.329,96)
Sawit usia 7 tahun dengan rendemen 20,48% Rp 1.564,69 (Sebelumnya Rp 1.362,62)
Sawit usia 8 tahun dengan rendemen 20,87% Rp 1.596,92 (Sebelumnya Rp 1.390,55)
Sawit usia 9 tahun dengan rendemen 21,31% Rp 1.629,03 (Sebelumnya Rp 1.418,64)
Sawit usia 10-20 tahun dengan rendemen 21,85% Rp 1.676,77 (Sebelumnya Rp 1.460,12)
Sawit usia 21-24 tahun dengan rendemen 21,11% Rp 1.624,57Â (Sebelumnya Rp 1.418,59)
Sawit usia 25 tahun dengan rendemen 19,99% Rp 1.546,81 (Sebelumnya Rp 1.346,76)
Sementara itu salah seorang Petani di Kabupaten Tebo, Rian mengungkap meski harga terendah Disbun sudah mencapai Rp 1300an. Di tingkat petani, TBS masih berkisar Rp 800 – Rp 1000/Kg.
“Masih murah, Rp 800 – Rp 1000 lah. Harga Disbun itu tak ada disini,” katanya.
Reporter:Â Juan AmbaritaÂ
Discussion about this post