Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Taiwan melaporkan pesawat-pesawat China memasuki garis median Selat Taiwan sisi Taipei dalam waktu singkat pada Minggu, 25 Desember 2022. Garis median ialah garis tak resmi yang membagi Selat Taiwan antara segi Taiwan dan China.
Lebih lanjut, kementerian itu membeberkan tujuh kapal Angkatan Laut China juga terdeteksi berlayar di Selat Taiwan.
Taiwan merespons manuver-manuver itu dengan mengantarpesawat tempur untuk memperingati China. Selain itu, Taipei juga memakai tata cara rudal untuk mengawasi penerbangan mereka.
Taiwan menyampaikan 71 pesawat perang China yang ikut serta dalam latihan tersebut termasuk enam pesawat tempur SU-30. Beberapa di antara jet itu merupakan yang paling mutakhir milik China.
Taipei juga menuturkan sebanyak 47 jet tempur China menerobos masuk zona kenali pertahanan udara (Air Defense Identification Zone/ADIZ) Taiwan.
Pada Minggu, China menyampaikan tentaranya sudah melakukan “simulasi serangan” di bahari dan daerah udara di sekitar Taiwan.
militer China menyatakan latihan itu sebagai respons atas provokasi dari Amerika Serikat (AS) dan sekutu yang ada di Taipei.
Tanpa menjelaskan lokasi spesifik latihan, komando timur Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) menyatakan latihan militer itu selaku , “Tanggapan yang dihasilkan atas eskalasi kolusi dan provokasi dikala ini dari Amerika Serikat dan Taiwan.”
PLA pun memastikan akan menggunakan segenap kekuatan untuk menjaga kedaulatan nasional dan integritas teritorial China.
Sementara itu, pemerintah Taipei mengungkapkan latihan militer Beijing merusak perdamaian tempat dan selaku upaya menakut-nakuti warga Taiwan.
Intimidasi China ke Taiwan bukan kali pertama. Pekan kemudian, sebanyak 39 jet tempur Beijing menerobos zona identifikasi pertahanan udara (ADIZ) pulau tersebut.
Ketika itu, Kemenhan Taiwan melaporkan 21 jet tempur, empat pesawat pengebom H-6, dan pesawat pengisian materi bakar antikapal selam dan udara menerobos ke ADIZ.
ADIZ bukan kawasan udara sebuah negara. Area ini meliputi zona khusus di luar kawasan udara sebuah negara.
Kawasan ini ditetapkan selaku zona perayaan, di mana setiap pesawat abnormal wajib memberi tahu kehadiran atau posisi mereka terhadap otoritas penerbangan setempat.
Mayoritas pesawat-pesawat itu terbang melewati perairan yang disebut Selat Bashi menuju area lepas pantai Taiwan.
Provokasi China dianggap selaku respons usai AS mengeluarkan Undang-undang Pertahanan yang memungkinkan Washington mengantar senjata ke Taipei.
“[Latihan militer itu] sebagai tanggapan yang dihasilkan atas eskalasi kongkalikong dan provokasi dikala ini dari Amerika Serikat,” demikian pernyataan resmi militer China, dikutip AFP.
China memajukan tekanan kepada Taiwan dalam bertahun-tahun terakhir dikerjakan sebagai langkah mempertahankan pulau itu. Namun, Taipei gigih ingin memerdekakan diri.