No Result
View All Result
KONTAK
Bicara Apa Adanya
REDAKSI
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • LINGKUNGAN
  • NASIONAL
  • NIAGA
  • OPINI
  • PENJURU
  • PERISTIWA
  • PERKARA
  • SIASAT
  • TEMPIAS
  • TEMUAN
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • LINGKUNGAN
  • NASIONAL
  • NIAGA
  • OPINI
  • PENJURU
  • PERISTIWA
  • PERKARA
  • SIASAT
  • TEMPIAS
  • TEMUAN
No Result
View All Result
Bicara Apa Adanya
Home NASIONAL

Dukungan OJK untuk Pemulihan Ekonomi Bali di Masa Pandemi

Heru Primasatya by Heru Primasatya
November 8, 2020
Dukungan OJK untuk Pemulihan Ekonomi Bali di Masa Pandemi

Ilustrasi. (Detail/ist)

42
VIEWS
ShareTweetSend

DETAIL.ID, Jakarta – Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso melakukan kunjungan menemui Gubernur Bali I Wayan Koster untuk mendiskusikan upaya pemulihan ekonomi daerah Bali dari dampak pandemi COVID-19.

ArtikelTerkait

Piala Menpora Ditunda, Netizen: Lebih Baik Fokus Cabor Makan Kerupuk

Piala Menpora Ditunda, Netizen: Lebih Baik Fokus Cabor Makan Kerupuk

February 26, 2021
Mendikbud Janji Anggaran Perguruan Tinggi Meningkat hingga 70 Persen

Mendikbud: Sekolah Tatap Muka Dimulai Setelah Vaksinasi Guru Selesai, Guru PAUD dan SD Prioritas

February 24, 2021
Ini Daerah yang Miliki APBD Tertinggi namun Sumbang Kemiskinan Terbesar di Sumsel

Ini Daerah yang Miliki APBD Tertinggi namun Sumbang Kemiskinan Terbesar di Sumsel

February 23, 2021
Puluhan Jurnalis di Solo akan Disuntik Vaksin Sinovac Selasa 23 Februari 2021

Puluhan Jurnalis di Solo akan Disuntik Vaksin Sinovac Selasa 23 Februari 2021

February 22, 2021

“Kami menawarkan apa yang bisa kami bantu dan kami akan dukung, supaya ekonomi Bali cepat bangkit,” kata Wimboh dalam pertemuan dengan Gubernur Bali I Wayan Koster dan Direksi BPD Bali serta bank BUMN di Kantor Regional 8 OJK, Denpasar, Sabtu.

Pertemuan itu merupakan rangkaian kunjungan Wimboh Santoso untuk melihat langsung kondisi perekonomian daerah, serta mendiskusikan berbagai program pemulihan ekonomi yang bisa dilakukan OJK bersama Pemda dan Industri Jasa Keuangan. Sebelumnya, Wimboh juga sempat menemui Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Bungtilu Laiskodat di Labuan Bajo.

Menurut Wimboh, perekonomian Bali yang didominasi pariwisata akan membutuhkan waktu cukup lama sampai benar-benar pulih. Untuk itu, diperlukan berbagai upaya mendorong sektor lain, seperti perikanan dan pertanian sebagai alternatif pemulihan ekonomi.

  baca juga
Unggul Mutlak dengan 96,2 Persen Suara Saat Pilkada, Kepala Daerah OKU Selatan Masuk Rekor MURI February 27, 2021
Usai Lantik 11 Kepala Daerah, Gubernur Sulsel Ditangkap KPK February 27, 2021
Compass Makin Jadi, Gencar Promosi! Event TOPUP! February 27, 2021
Compass Kalah, AIDOG Aplikasi Penghasil Uang Sistem ROI February 27, 2021
Kemenangan Orient Riwu Kore sebagai Bupati Sabua Raijua Digugat ke MK February 27, 2021
Bank Jambi Berikan Pinjaman Cepat Untuk 50 Ribu UMKM di Kota Jambi, 3 Hari Cair February 27, 2021
Paksa Cucu Sendiri Bersetubuh dengan Tetangga, Kakek di Jember Tidak Ditahan February 27, 2021
Next
Prev

“Kami ingin ekonomi Bali bertahan seraya menunggu sektor pariwisata pulih sejalan dengan meredanya Covid 19 dengan memperbesar porsi sektor perikanan dan pertanian. Kita juga harapkan wisatawan domestik mulai kembali memenuhi Bali,” kata Wimboh.

Dalam kesempatan yang sama, I Wayan Koster mengakui perekonomian Bali membutuhkan bantuan dari para pelaku usaha pariwisata dan usaha dukungan pariwisata tetap bisa berjalan, sembari menunggu pandemi mereda. Merespons Wimboh, I Wayan Koster mengatakan Pemprov Bali telah mendorong UMKM dan koperasi untuk ekspor ke berbagai negara.

“Kami perkirakan sektor pariwisata baru pulih di 2022 atau di 2023 sehingga dibutuhkan bantuan semacam pinjaman lunak dari pemerintah untuk membantu mereka agar tidak bangkrut atau melakukan PHK,” katanya.

Wayan menambahkan, selama OJK begitu kooperatif mendukung beragam program dan kebijakan Pemprov Bali, termasuk dalam menerapkan kebijakan stimulus ekonomi dari OJK dan pemerintah. Ia memaparkan, hingga 21 Oktober 2020 sudah mencapai Rp28,54 triliun untuk 184.002 debitur yang terdiri dari debitur UMKM sebanyak 83.399 dengan nilai Rp16,68 triliun. Sementara, debitur KUR mendapat restrukturisasi 78.076 debitur dengan nilai Rp3,36 triliun, dan debitur perusahaan pembiayaan yang mendapatkan restrukturisasi sebanyak 98.828 kontrak dengan nilai Rp6,39 triliun.

Wimboh melanjutkan, secara nasional kebijakan restrukturisasi kredit yang dikeluarkan OJK pada Maret lalu telah berhasil menjaga stabilitas sektor jasa keuangan. Hingga 5 Oktober 2020, realisasi restrukturisasi kredit sektor perbankan mencapai Rp914,65 triliun untuk 7,53 juta debitur yang terdiri dari 5,88 juta debitur UMKM senilai Rp361,98 triliun, dan 1,65 juta debitur non UMKM senilai Rp552,69 triliun.

Tags: BUMNIndustri Jasa KeuanganNusa Tenggara TimurOJK
Next Post
direvisi netizen

Direvisi Netizen, Surat Stafsus Milenial Jokowi Kacau

video vulgar

Muncul Lagi Video Vulgar Mirip Jessica Iskandar

Mendagri Pinta Praja IPDN Kuasai Teknologi Hadapi Industri 4.0

Mendagri Pinta Praja IPDN Kuasai Teknologi Hadapi Industri 4.0

Rayakan Kemenangan

Warga Rayakan Kemenangan Presiden Baru AS, Joe Biden

Bandar Narkoba Terpaksa Ditembak Mati Karena Serang Polisi

Bandar Narkoba Terpaksa Ditembak Mati Karena Serang Polisi

Discussion about this post

Bicara Apa Adanya

PT MOKSHA MULTI MEDIA

© 2020 Alamat Kantor Detail di Jalan Guru Muchtar, No. 26, RT 09, Kebun Handil, Jelutung, Kota Jambi. Kode pos 36137. Developed by Ara.

  • Detail
  • Hubungi Kami
  • Tim Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Company Profile

Media Sosial

No Result
View All Result
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • LINGKUNGAN
  • NASIONAL
  • NIAGA
  • OPINI
  • PENJURU
  • PERISTIWA
  • PERKARA
  • SIASAT
  • TEMPIAS
  • TEMUAN

PT MOKSHA MULTI MEDIA