DETAIL.ID, Jakarta – Ketua Umum LPI Tipikor, Aidil Fitri SH mengimbau kepada seluruh anggota investigasi LPI Tipikor dari Sabang sampai Merauke untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan sesama anak bangsa dan menolak sikap intoleransi.
“Penolakan terhadap ‘Gerakan, Program dan Reuni 212 di Indonesia’ ini sangat penting bagi keutuhan NKRI, keselamatan bangsa dan persatuan bangsa,” kata Aidil Fitri pada Selasa, 16 November 2021.
Menurutnya, LPI Tipikor dari Sabang sampai Merauke serta menggemakan pesan kepada seluruh masyarakat di seluruh Indonesia untuk mencegah dan menolak upaya ‘Talibanisasi dan Suriahlisasi’ Indonesia, tolak FPI dan HTI bangkit kembali, tolak gerakan program dan Reuni 212.
ArtikelTerkait
Ketua Umum LPI Tipikor Mengimbau Anggotanya dari Sabang Sampai Merauke Tolak Intoleransi dan Jaga Persatuan Kesatuan Bangsa
“Karena dari situlah muncul bibit-bibit hilangnya Persatuan Anak Bangsa, hilangnya tali kebhinekaan, memunculkan sikap juga tindakan intoleransi, bahkan diduga kuat juga dari situlah gerakan-gerakan radikalisme, terorisme tumbuh berkembang,” ujar Aidil Fitri.
Moh Iqbal, anggota investigasi LPI Tipikor wilayah Jakarta mendukung penuh TNI Polri untuk menangkap dan menindak tegas aksi-aksi intoleransi, premanisme radikalisme, dan terorisme.
M Salim W, salah satu anggota investigasi DPP LPI Tipikor dari Ambon mengatakan bahwa NKRI peradabannya sudah cukup tinggi dan sangat menghargai sesama makhluk Tuhan di muka bumi ini, dibuktikan dengan banyaknya suku bangsa yang ada di negeri ini.
“Kita sebagai anak bangsa harus menjaga apa yang telah diwariskan kepada kita dengan tetap menjaga dan melestarikan budaya saling menghormati serta menghargai sesama anak bangsa agar negeri ini aman dan tidak ada kekerasan dan intimidasi terhadap sesama anak bangsa karena kita semua mempunyai hak dan kewajiban yang sama sesuai apa yang telah tertuang dalam UUD 1945 dan Pancasila sebagai dasar NKRI ini.
Afriansyah, Anggota LPI Tipikor wilyah Jambi juga meminta kepada instansi terkait untuk menertibkan ketertiban umum supaya menjalankan tugasnya untuk menjaga ketertiban dan keutuhan di negeri ini.
“Kita tentu tak ingin terjadi lagi ledakan Covid-19 yang ketiga kalinya bukan? Jangan lupa, setelah kelompok-kelompok itu kemarin mengadakan demo bela Palestina dalam masih kondisi pandemi, maka akibatnya muncul ledakan Covid-19,” kata Afriansyah.
Ketua Umum LPI Tipikor Mengimbau Anggotanya dari Sabang Sampai Merauke Tolak Intoleransi dan Jaga Persatuan Kesatuan Bangsa
Afriansyah khawatir, jika Reuni 212 tetap digelar sama saja dengan mengulangi kesalahan yang sama yang menyengsarakan rakyat dan mengancam kesehatan juga nyawa rakyat Indonesia dengan mengundang ledakan Covid-19 yang ketiga kalinya.
“Maka dari hal itu tak ada pilihan lain bagi TNI POLRI selain menolak gerakan, program dan Reuni 212 kapan pun dan di mana pun,” ujarnya.
Discussion about this post