DETAIL.ID, Batanghari – Muhammad Fadhil Arief terpilih menjadi Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jambi periode 2021-2025.
Jabatan baru ini diemban setelah dilakukannya pemilihan dalam kongres biasa pemilihan PSSI Provinsi Jambi 2021 pada Sabtu (4/12/2021) yang lalu dilaksanakan di Ratu Convention Center (RCC).
Ia yang juga Bupati Batanghari itu memang belum menerima Surat Keputusan (SK) dan dilantik secara resmi. Walau begitu, Fadhil Arief memiliki keinginan bahwa Provinsi Jambi ini bisa menjadi sarana untuk mengembangkan minat bakat dari masyarakat.
“Kita tahu rata-rata orang Jambi hobi bermain sepak bola dan pasti ada bakat di setiap desa yang ada di Jambi,” kata Muhammad Fadhil Arief, Ketua Asprov PSSI Jambi dikonfirmasi Tribunjambi.com, Selasa 14 Desember 2021.
Ia mengatakan saluran ini akan dirinya buat, sehingga nanti ada kompetensi reguler secara jelas sebagai tempat mereka menempa teknik, skill, dan mentalnya.
Kemudian, klub-klub yang ada di Jambi ini bisa main di liga yang lebih tinggi. “Kita menginginkan di Jambi ini paling tidak masuk di liga 2, saat ini baru masuk di liga 3,” ujarnya.
Fadhil Arief miliki target bahwa ke depan Jambi akan lolos PON dan formasi ini perlu disusun jauh-jauh hari. “Tapi soal ini tunggu SK saya selesai serta pengurus yang jelas. Nanti kita akan buat program kerjanya dari tahun ke tahun,” katanya.
Ia menyampaikan Asprov PSSI Jambi harus ada perubahan, mudah-mudahan kehadiran dirinya di PSSI Jambi, bisa mendapat kepercayaan oleh para counter PSSI Jambi dan bisa membawa perubahan ke arah yang lebih baik untuk olahraga sepak bola di Jambi ini.
“Akhir Desember sudah mulai disusun sehingga nanti disampaikan kepada ketua PSSI di pusat dan di-SK-kan, insyaAllah Januari 2022 sudah dilantik,” ucapnya.
Mengenai Jambi United yang malenggang ke babak berikutnya dalam putaran nasional Fadhil Arief sebut harus disupport, bentuk program ini memang men-support orang-orang yang berprestasi.
“Saat ini Jambi United berprestasi, akan kita support dengan beberapa pihak. Sudah saya sampaikan ke Gubernur, bahwa ada tanggung jawab pemerintah di sini, kemudian ada tanggung jawab pihak swasta. Kaloborasi dari semua supporting ini yang harus dinikmati oleh masyarakat pecinta bola di Provinsi Jambi,” pungkasnya. (*)
Discussion about this post