DETAIL.ID, Jambi – Tradisi Balumbo Biduk atau pacu Perahu yang sering dilombakan di Kabupaten Sarolangun kala momentum lebaran Idul Fitri, kembali tidak akan dilaksanakan tahun ini, karena Pemerintah Daerah beralasan tidak memiliki anggaran.
Menyikapi hal tersebut, J.B. Martien, Ketua DPD KNPI Kabupaten Sarolangun angkat bicara, menurut Martien. Ini adalah kali ketiga Balumbo Biduk tidak dilaksanakan Di Kabupaten Sarolangun. Dengan alasan Covid-19, refocusing, atau tidak cukup Anggaran.
“Padahal jika kita lihat di tempat lain kegiatan serupa ini bisa dilaksanakan. Di Pemprov Jambi dan Pemkot Jambi bisa mengadakan pacu perahu ini dengan protokol kesehatan yang ketat. Januari 2022 lalu, pemerintah provinsi Jambi mengadakan pacu perahu di Sungai Batanghari saat HUT Provinsi Jambi dengan meriah. Bahkan Pemerintah Kota Jambi mampu melaksanakan Pacu Perahu dan Ketek Hias sejak 2021”, kata Ketua DPD KNPI Kabupaten Sarolangun, Martien, Selasa 19 April 2022.
Kemudian, Arfandi Sarbaini selaku Sekretaris DPD KNPI Sarolangun juga mempertanyakan hal yang senada.
“Banyak keluh kesah masyarakat yang sampai ke KNPI, kenapa Sarolangun tidak mampu melaksanakan Pacu Biduk, padahal ditempat lain bisa terlaksana?”
Karena menurut dia, alasan pemda yaitu tidak cukup anggaran, refocusing dan Covid-19 yang masih melanda. Tidak bisa diterima akal sehat dengan kondisi saat ini.
“Seolah-olah itu menjadi pembenaran Pemerintah Daerah Sarolangun untuk lepas tangan tidak melaksanakan Balumbo Biduk ditahun ini,” kata Arfandi.
Reporter: Juan Ambarita
Discussion about this post