“Aku ingin semua ini (perang) secepatnya selsai. Semoga (Presiden Rusia Vladimir) Putin, bedebah itu, mati,” kata warga berjulukan Yana, seperti dikutip Reuters, Kamis, 15 Desember 2022.
Rusia baru-baru ini menegaskan tak ingin melakukan gencatan senjata atas perang di Ukraina ketika natal mendatang. Kremlin juga ogah mempesona pasukan di Kyiv menjelang natal.
“Tidak ada permintaan (gencatan senjata dikala Natal) seperti itu dari siapa pun yang kami terima. Topik ini tidak masuk dalam acara,” kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, mirip dikutip Reuters, Kamis, 15 Desember 2022.
Rusia sampai kini memang masih terus menggempur Ukraina dengan menargetkan hampir seluruh infrastruktur mereka. Baru-baru ini, Moskow juga menembak lagi rudal ke ibu kota Kyiv yang menghantam dua gedung pemerintahan kota itu.
Serangan itu terjadi di salah satu distrik Kyiv abad salju menyelimuti tempat tersebut.
Di tengah ekspresi mayoritas masbodoh ini, Rusia memang gencar meluncurkan serentetan rudal terhadap infrastruktur energi Ukraina. Serangan itu menimbulkan warga sipil tersiksa alasannya adalah tak ada penghangat di tengah demam berita hambar yang menerjang.
Invasi Rusia di Ukraina ini pun hingga sekarang telah membunuh puluhan ribu jiwa. Jutaan orang bahkan terpaksa mengungsi balasan perang.
Tak hanya itu, belum sampaumur di Ukraina juga turut menjadi korban. Sekitar 12 ribu anak dilaporkan dibawa ke Rusia, berdasarkan informasi Komisaris HAM Parlemen Ukraina Dmytro Lubinets.
Lubinets mengatakan para investigator Ukraina memperoleh bahwa bawah umur tersebut diposisikan di sel yang berada di Kherson dan dianiaya oleh para prajurit Moskow.
Meski demikian, Lubinets tak memperlihatkan bukti atas pernyataannya tersebut.