DETAIL.ID, Jakarta – Perusahaan analisis teknologi Counterpoint Research menyebut iPhone 12 menjadi smartphone berteknologi 5G terlaris di dunia saat ini. Padahal ponsel garapan Apple itu baru dirilis global dua bulan lalu, tepatnya 13 Oktober 2020.
Counterpoint menyebutkan ada beberapa faktor yang bisa menjelaskan keberhasilan peluncuran tersebut. Salah satunya, adanya permintaan terpendam besar untuk peningkatan 5G, terutama di dalam basis iOS.
Ini juga dilengkapi dengan promo operator yang kuat, terutama di Amerika Serikat, yang menyumbang lebih dari sepertiga penjualan iPhone 12 dan 12 Pro saat ini. Semua operator menawarkan iPhone 12 seharga US$ 0 melalui campuran paket tukar tambah dan tidak terbatas.
Di Cina dan Jepang juga melihat permintaan awal yang kuat untuk seri iPhone 12. Secara keseluruhan di tingkat global, iPhone 12 memiliki cakupan pasar yang lebih luas—ada di lebih dari 140 negara. Bandingkan dengan sebagian besar model 5G lainnya, yang hadir secara regional
Itu membuat iPhone 12 meraih 16 persen dari total pasar global, sedangkan iPhone 12 Pro mencapai 8 persen. Pesaing terdekat adalah Samsung Galaxy Note 20 Ultra 5G, yang mencapai 4 persen. Sepuluh besar dilengkapi oleh tiga model Huawei, dua dari OPPO, dan dua ponsel Samsung lainnya.
Ke depannya, permintaan untuk seri iPhone 12 diperkirakan tetap kuat hingga akhir 2020, terutama selama musim liburan. Akibat keterlambatan peluncuran, beberapa penjualan akan didorong ke bulan-bulan berikutnya, sehingga menjaga momentum seri iPhone 12 di awal 2021 juga.
Counterpoint juga mencatat bahwa iPhone 12 akan mendorong investasi dalam varian mmWave 5G yang lebih cepat yang penting untuk rencana masa depan Apple. Seri iPhone 12 juga memberikan dorongan ke mmWave, iPhone 12 dan 12 Pro untuk AS mampu mendukung mmWave seperti disadur dari tempo.co.
Discussion about this post